Network
KABAR WONOSOBO - Pendaftaran UTBK-SNBT 2023 telah dimulai sejak 23 Maret 2023 lalu dan akan berakhir 14 April 2023 mendatang. Salah satu yang menjadi faktor cukup penting selain wajib mendapatkan nilai UTBK tinggi adalah pemilihan program studi (prodi) atau jurusan.
Menjadi salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang masuk ke dalam daftar kampus tujuan dalam seleksi masuk PTN jalur Ujian Tertulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) tahun 2023 ini, Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya setidaknya memiliki 15 fakultas yang memasukkan prodi atau jurusan mereka ke skema UTBK SNBT.
Baca Juga: SNBT 2023: 5 Prodi Saintek Sepi Peminat di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya
Salah satunya yaitu Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dengan empat prodi atau jurusan yang dapat dipilih melalui skema UTBK-SNBT 2023. Setiap siswa sendiri diperbolehkan memilih dua program studi (prodi) pada satu PTN atau masing-masing satu prodi pada dua PTN.
Karena itu, pemilihan jurusan atau prodi yang tepat juga sangat memengaruhi dalam proses seleksi ini. Demi mendapatkan persentase lolos yang lebih tinggi, disarankan untuk memilih jurusan atau prodi dengan peminat yang sepi atau sedikit.
4 prodi paling sepi peminat di Fakultas FEB UNAIR
Berikut adalah empat prodi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya yang tidak terlalu diminati. Sehingga rekomendasi jurusan paling sepi peminat di FEB UNAIR cukup dapat menjadi acuan dalam memilih prodi yang diajukan dalam proses UTBK-SNBT 2023 ini.
Baca Juga: SNBT 2023: Jurusan Paling Sepi Peminat di Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) UNAIR Surabaya
Akuntansi
Akuntansi menjadi jurusan yang paling banyak diminati di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga Surabaya. Hal tersebut berdasarkan data yang didapatkan tim redaksi melalui laman resmi Sidata PTN Kemendikbud.
Prodi Akuntansi tercatat diminati oleh 936 pendaftar, sementara daya tampung jurusan terkait adalah 75. Sehingga 1 pendaftar kurang lebih akan bersaing dengan 12,48 pendaftar lainnya di proses seleksi UTBK-SNBT 2023 ini untuk masuk ke jurusan Akuntansi FEB Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya.
Ekonomi Pembangunan
Baca Juga: Peluang Lolos Besar! 10 Prodi Ini Paling Sepi Peminat di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya
Ekonomi Pembangunan menjadi jurusan yang cukup banyak diminati di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga Surabaya. Hal tersebut berdasarkan data yang didapatkan tim redaksi melalui laman resmi Sidata PTN Kemendikbud.
Prodi Ekonomi Pembangunan tercatat diminati oleh 799 pendaftar, sementara daya tampung jurusan terkait adalah 66. Sehingga 1 pendaftar kurang lebih akan bersaing dengan 12,11 pendaftar lainnya di proses seleksi UTBK-SNBT 2023 ini untuk masuk ke jurusan Ekonomi Pembangunan FEB Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya.
Ekonomi Islam
Ekonomi Islam menjadi jurusan yang kurang banyak diminati di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga Surabaya. Hal tersebut berdasarkan data yang didapatkan tim redaksi melalui laman resmi Sidata PTN Kemendikbud.
Baca Juga: Arti Lirik Lagu All Eyes on Me - Jisoo BLACKPINK, Jadi B-side Album ME
Prodi Ekonomi Islam tercatat diminati oleh 383 pendaftar, sementara daya tampung jurusan terkait adalah 60. Sehingga 1 pendaftar kurang lebih akan bersaing dengan 6,38 pendaftar lainnya di proses seleksi UTBK-SNBT 2023 ini untuk masuk ke jurusan Ekonomi Islam FEB Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya.
Manajemen
Manajemen menjadi satu-satunya jurusan paling tidak diminati di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga Surabaya. Hal tersebut berdasarkan data yang didapatkan tim redaksi melalui laman resmi Sidata PTN Kemendikbud.
Prodi Manajemen tercatat diminati oleh 1.537 pendaftar, sementara daya tampung jurusan terkait adalah 90. Sehingga 1 pendaftar kurang lebih akan bersaing dengan 0,02 pendaftar lainnya di proses seleksi UTBK-SNBT 2023 ini untuk masuk ke jurusan Manajemen FEB Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya.
Baca Juga: Lirik Lagu 'All Eyes on Me' Jisoo BLACKPINK, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Ikuti Artikel Kami Selengkapnya di Google News.***
