KABAR WONOSOBO - Pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) Nasional menjadi salah satu hal yang paling sering dibicarakan di momen peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia setiap tahunnya. Hal tersebut tentu karena prestise yang begitu tinggi, ditambah lagi para anggota Paskibraka biasanya merupakan siswa-siswi terpilih dari berbagai daerah sehingga menjadi anggota paskibraka nasional adalah prestasi yang sangat membanggakan.
Selain latar belakang paskibraka, kehadiran mereka saat sedang bertugas di upacara bendera saat hari kemerdekaan Republik Indonesia juga merupakan pertunjukan yang menarik untuk disaksikan, terutama karena keseragaman, kerapian dan keteraturan mereka.
Hal tersebut ditunjang oleh pakaian seragam yang mereka kenakan yang didominasi dengan warna putih dan potongan yang pas di tubuh, sehingga membuat mereka nampak gagah dan anggun saat bertugas.
Baca Juga: Daftar Nama Anggota Paskibraka Nasional Tahun 2023 Beserta Asal Sekolah dan Daerahnya
Namun tahukah kalian bahwa di balik seragam paskibraka nasional Indonesia tersimpan filosofi yang mendalam? Apa itu? Berikut Kabar Wonosobo rangkum informasinya dari berbagai sumber.
Bentuk Seragam Paskibraka
Seperti yang diketahui, seragam Paskibraka didominasi warna putih. Warna ini dipilih karena melambangkan kesucian dalam melaksanakan tugas mengibarkan di pagi hari dan menurunkan Sang Merah Putih di sore hari.
Khusus untuk Paskibraka Putra, menggunakan kemeja model jas dengan gesper kain, sedangkan seragam Paskibraka Putri tanpa penggunaan gesper. Untuk bagian dalam penutup leher, baik seragam Paskibraka Putra maupun Putri sama-sama mengenakan scarf merah.
Baca Juga: Dilatih TNI, Paskibraka Wonosobo Siap Tampil di Upacara Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2022