KABAR WONOSOBO - Label DR Music Entertainment merilis pernyataan bahwa Leia, anggota girl grup lintas negara Black Swan berfokus pada perawatan psikologis.
Leia menurut keluarganya, menyebut dia dibully oleh sesama anggota di Black Swan.
DR Music mengatakan bahwa perusahaan berencana untuk mempersiapkan comeback Black Swan yang akan datang, namun harus ditunda karena kesehatan Leia.
Baca Juga: Ukraina Dituduh Bunuh Warga Sendiri dan Fitnah Pasukan Rusia Untuk Dapat Dukungan
Leia telah menerima konseling rutin dan menerima perawatan psikologis untuk waktu yang lama dan berusaha untuk mempertahankan kondisi mental yang stabil.
Namun, setelah menunjukkan tanda-tanda perbaikan, kondisi psikologisnya memburuk secara signifikan.
DR Music memutuskan untuk memberi Leia waktu istirahat untuk fokus pada perawatan.
Baca Juga: Hari Ini Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia Bergerak, Kominfo Tepis Isu Peretasan
Sejak Februari, semua jadwal Leia telah ditunda atau dibatalkan. Namun, dia tetap akan menghadiri konser yang diadakan pada 17 April bersama Black Swan.
Sebelumnya, pada November 2021, seorang kerabat Leia menuduh sesama anggota grupnya, Fatou, menindasnya.
Namun Fatou membantah semua tuduhan, menyatakan bahwa Leia sering dengan sengaja memanipulasi orang lain.
Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu 'Tada Koe Hitotsu' Rokudenashi Populer di Instagram
Seminggu setelah insiden itu pecah, DR Music merilis pernyataan yang menyangkalnya.
"Komentar konstruktif untuk meningkatkan tim tidak boleh dianggap sebagai intimidasi dan menyebabkan gejolak internal," tegas perusahaan.***