Network
KABAR WONOSOBO - HYBE mengeluarkan pernyataan terkait kekhawatiran masalah pembebasan wajib militer Jin BTS.
Jin BTS menjadi anggota tertua yang seharusnya segera menjalani wajib militer.
Pada November tahun lalu, Majelis Nasional membahas revisi Undang-Undang Dinas Militer.
Baca Juga: Arab Saudi Umumkan Buka Ibadah Haji 1 Juta Orang, Indonesia Persiapkan Jemaah
Revisi itu memungkinkan seniman dan kontributor besar budaya populer dan seni seperti BTS bisa menggantikan dinas militer sebagai seni dan olahragawan.
Tetapi revisi tersebut saat ini ditunda di tengah perbincangan hangat seputarnya.
Pada 9 April BTS dan perwakilan HYBE mengadakan konferensi pers saat mengadakan konser di Las Vegas.
Baca Juga: Inspirasi Resep Sahur Anak Kos, Masak Sate Jamur Mudah dan Lezat
Jin menanggapi masalah wajib militer dirinya dan menyerahkan pada manajemen.
"Saya telah berbicara banyak dengan perusahaan tentang wajib militer. Saya berbicara tentang bagaimana saya akan mempercayakannya kepada perusahaan sebanyak mungkin. Saya percaya apa yang perusahaan katakan," ujar Jin, seperti dikutip Kabar Wonosobo dari Allkpop, Minggu.
Sementara perwakilan dari HYBE, CCO Lee Jinhyeong juga telah memberikan sikap mereka terhadap masalah pengecualian wajib militer.
Baca Juga: Buntut Tampar Chris Rock, Will Smith Dilarang Hadiri Oscar Selama 10 Tahun
"Artis kami menyerahkannya kepada perusahaan mengenai masalah dinas militer. Mereka telah berulang kali menekankan bahwa mereka akan mematuhi peraturan tersebut. Saat ini kami masih berdiskusi di dalam perusahaan. Setelah revisi Undang-Undang Dinas Militer, keputusan ada di perusahaan," katanya.
Perusahaan berharap agar masalah pengecualian wajib militer atau tidak Jin BTS segera mendapat kepastian.***
