NETIZEN PANIK! CEO New Jeans Gugat Warganet yang Tulis Komentar Jahat di Komunitas Online

- 1 Februari 2023, 20:47 WIB
Min Hee Jin, CEO ADOR bagian dari agensi HYBE, yang jadi sosok di balik grup K-pop New Jeans.
Min Hee Jin, CEO ADOR bagian dari agensi HYBE, yang jadi sosok di balik grup K-pop New Jeans. /Soompi

KABAR WONOSOBO - Dituding menulis komentar jahat, netizen dari komunitas online Theqoo digugat secara hukum oleh CEO grup K-pop New Jeans. 

Berita terkait CEO New Jeans yang menggugat penulis komentar jahat terendus media setelah seorang netizen asal Korea Selatan mengunggah sebuah tulisan viral pada 31 Januari 2023.

Unggahan tersebut menyatakan bahwa dirinya dipanggil oleh pihak kepolisian setelah dilaporkan oleh CEO New Jeans, Min Hee Jin. 

Baca Juga: Dituding Lakukan Tindak Pedofilia Lewat Foto Instagram, Min Hee Jin: Itu Hanya Hadiah dari Kenalan

Min Hee Jin sendiri merupakan CEO ADOR, salah satu agensi yang menginduk agensi Korea Selatan HYBE. 

“(Polisi) meminta saya untuk masuk. Ini pertama kalinya saya mengalami hal seperti ini. Saya tidak memaki, dan saya segera menghapus komentar saya. Saya mendengar (dia) menggugat banyak komentator di Theqoo. Apakah ada orang lain yang telah dihubungi yang mengomentari postingan HYB MHJ (HYBE Label Min Hee Jin)?” tulis tergugat dikutip Kabar Wonosobo melalui laman Koreaboo. 

Baca Juga: Min Hee Jin Angkat Bicara tentang Kontroversi 'Vulgar' Lirik Lagu Cookie dari New Jeans

Netizen tersebut juga mengunggah tangkapan layar berupa pesan yang ia terima dari pihak berwenang. 

Dalam pesan, tertulis bahwa polisi meminta netizen yang tidak disebutkan namanya tersebut untuk segera menghubungi polisi terkait komentar yang ia unggah di Theqoo. 

“Ini adalah Tim Investigasi Kejahatan Dunia Maya, Perwira Senior XXX (nama disamarkan). Saya menghubungi Anda karena gugatan yang kami terima terkait komentar yang Anda tulis di Theqoo,” bunyi tulisan dalam postingan tersebut. 

Baca Juga: Ini Tanggapan Min Hee Jin Dituding Jadi Pedofil Lantaran Unggahan Instagram dan New Jeans

“Setelah membaca pesan ini, harap hubungi saya di nomor ini,” lanjut tulisan tersebut. 

Unggahan tersebut pun mendapat beragam reaksi dari warganet yang menyayangkan sikap pelaku pengirim komentar jahat. 

“Saya yakin mereka menghapus postingan mereka karena mereka tahu itu mungkin bermasalah,” tulis seorang netizen. 

Baca Juga: 'Catatan Hitam' Dugaan Tindak Pedofilia Min Hee Jin di SM Entertainment, Jauh Sebelum Debut New Jeans

“Apakah kamu bisa dituntut jika kamu mengatakan kamu tidak menyukai seseorang?” tulis netizen lain. 

“Ada begitu banyak komentar yang melewati batas. Saya harap mereka semua dituntut. Saya yakin para pemberi komentar jahat sangat cemas saat ini,” komentar seorang warganet. 

“Mengapa Anda menulis komentar yang akan membuat Anda dituntut?” lanjut netizen lain. 

Baca Juga: Disebut Pedofil hingga Kontroversi Lagu 'Cookie' New Jeans, Min Hee Jin Angkat Bicara

Hal semacam ini memang sudah diatur di Korea Selatan. Pencemaran nama baik dan menyebarkan berita bohong, baik secara langsung maupun online dapat dituntut secara hukum. 

Jika terbukti bersalah, pelaku dapat dijatuhi hukuman maksimal dua tahun penjara atau denda hingga Rp 60 juta. 

Tidak hanya berita bohong, meski berita yang disebarkan adalah fakta, pelaku penyebaran berita tetap rentan digugat dengan pasal pencemaran nama baik.

Baca Juga: Tak Hanya Min Hee Jin yang Pancing Kontroversi, New Jeans Juga Bermasalah Karena Ini

Min Hee Jin, CEO ADOR-HYBE, sendiri belum lama mendapat beragam komentar miring berkaitan dengan dugaan ia yang menyebut grup K-pop New Jeans sukses berkat dirinya. 

Sebelum itu, Min Hee Jin sempat dituduh sebagai pelaku tindak pedofilia di awal debut grup K-pop New Jeans. 

Ikuti Artikel Kami Selengkapnya di Google News.***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah