Puluhan Profesor di Korea Ajukan Petisi Disney Plus, Prihatin Sejarah Drama 'Snowdrop'

- 11 Januari 2022, 14:29 WIB
Profesor Korea kirim petisi ke Disney Plus.
Profesor Korea kirim petisi ke Disney Plus. /Instagram/ @jtbcdrama

KABAR WONOSOBO - Lebih dari 30 Profesor besar dan sarjana studi Korea mengajukan petisi resmi ke Disney Plus Asia-Pasifik tentang keprihatinan sejarah atas drama JTBC, 'Snowdrop'.

Dikutip dari Allkpop, Selasa, petisi ini disusun bersama oleh profesor studi Korea dari institusi seperti Ewha Womans University, Pusan ​​National University, The George Washington University, dan banyak lagi, serta kandidat Ph.D dari Princeton University, Harvard University, University of Toronto.

Petisi tersebut membahas dua keprihatinan sejarah utama dalam drama 'Snowdrop'.

Baca Juga: Pasangan Tragis 'Hotel Del Luna' IU dan Lee Dong Hyun Reunian di Golden Disc Awards 2022

Para profesor meminta agar Disney Plus melakukan pelacakan sejarah dalam drama "Snowdrop".

Petisi itu dimulai dengan menyatakan,

"Kami tidak menulis untuk meminta Anda menghentikan streaming pertunjukan. Sebaliknya, kami menulis untuk meminta perusahaan Anda mencari ahli.. untuk memeriksa dengan cermat referensi sejarah yang dibuat dalam pertunjukan, dan pertimbangkan sendiri cara referensi sejarah tersebut digunakan."

Baca Juga: Trending, Penggemar Tuntut YG Entertainment Agar BLACKPINK Comeback

"Kami membuat permintaan ini karena kami tidak percaya bahwa Disney Plus sebagai platform global menyadari konteks sejarah dan sosial-politik di mana acara ini ada, dan kami percaya bahwa platform harus membuat keputusan yang tepat ketika menyiarkan secara global set acara baru-baru ini. , sejarah Korea yang masih relevan (1987)."

Halaman:

Editor: Arum Novitasari

Sumber: Allkpop


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x