Habiskan Anggaran Besar, 7 Film Ini Justru Gagal di Pasaran

- 1 Februari 2023, 20:35 WIB
Ilustrasi./Habiskan Anggaran Besar, 7 Film ini Justru Gagal di Pasaran.
Ilustrasi./Habiskan Anggaran Besar, 7 Film ini Justru Gagal di Pasaran. /Freepik.com/rawpixel.com/

KABAR WONOSOBO - Memproduksi film yang berkualitas memang menghabiskan dana anggaran yang cukup besar.

Sebagai contoh, film Avatar: The Way Of Water yang baru-baru ini rilis saja menghabiskan 250 juta dolar AS atau setara dengan Rp3,7 triliun dalam pembuatannya.

Namun hasilnya, Avatar: The Way Of Water menjadi salah satu film paling laris sepanjang masa.

Baca Juga: Menolak Tua! Pria Ini Habiskan Rp30 Miliar Untuk Dapatkan Kembali Tubuh 18 Tahun

Meski demikian ternyata anggaran besar tidak menjadi jaminan film laris di pasaran.

Justru ada beberapa film yang dibuat dengan anggaran besar tapi gagal total di box office.

Seperti yang Kabar Wonosobo lansir dari laman greenscene.co.id, berikut 7 film yang gagal total meski menghabiskan anggaran besar:

Baca Juga: Apex Legend Mobile Ditutup 1 Mei 2023, Respawn Ungkap Alasannya

1. The Lone Ranger

Meski didukung dana besar dan dibintangi beberapa aktor besar Hollywood seperti Jerry Bruckheimer, Johnny Depp, dan Gore Verbinski pada tahun 2013, Disney sempat mengalami kerugian yang besar akibat kegagalan film The Lone Rangers.

Nama besar dari ketiga aktor tersebut gagal membawa filmnya berada di puncak box office.

Proses pembuatan The Lone Ranger memang mengalami banyak masalah, mulai dari biaya produksi yang meningkat, dan produksi yang nyaris dihentikan meski belum rampung.

Lalu ketika filmnya rilis, film ini mendapat review negatif dan hanya mendapat keuntungan sebesar 98 juta dolar AS

Tapi film ini tidak sepenuhnya gagal karena berhasil masuk nominasi Oscar sebagai Best Visual Effects dan makeup and Hairstyling.

Baca Juga: SPOILER! The Last of Us Episode 3: Terkuaknya Pengirim Pesan Lagu Tahun 80an di Episode Pertama

2. John Carter

Pada tahun 2012, Disney membuat sebuah film yang sangat ambisius yaitu John Carter.

Disney bersedia menghabiskan anggaran sebesar 264 juta dolar AS untuk memproduksi film tersebut.

Mereka juga tak ragu menghadirkan bintang Hollywood seperti Taylor Kitsch, Willem Dafoe, Mark Strong, Lynn Collins, dan masih banyak lagi.

Belum lagi Disney juga menunjuk sutradara peraih dua Oscar, Andrew Stanton untuk menyutradarai filmnya.

Namun ketika filmnya rilis, John Carter tidak sesuai dengan ekspektasi Disney karena filmnya hanya menghasilkan pendapatan 122 juta dolar AS, tak sebanding dengan biaya masif yang digelontorkan untuk film ini.

Baca Juga: Keren! MrBeast, YouTuber Ratusan Juta Subscriber Bantu Operasi Mata Untuk 1000 Orang di Dunia

3. Mars Needs Moms

Setahun sebelum bencana besar yang dialami John Carter, Disney juga mengalami kerugian besar akibat kegagalan film Mars Needs Moms, sebuah film yang diadaptasi dari buku garapan Berkeley Breathed.

Untuk membuat film Mars Needs Moms, Disney menghabiskan dana sebesar 150 juta dolar AS.

Sementara itu film ini hanya menghasilkan pendapatan 100 juta dolar AS.

Review film ini pun mendapatkan respons beragam dan terpuruk saat perilisannya di akhir pekan. Bahkan setelah merilis film ini, Disney sempat mengalami masalah finansial.

Beruntung di tahun yang sama, Disney sukses dengan dua film MCU yaitu Thor dan Captain America: The First Avengers.

Baca Juga: Daftar Lengkap Transfer Januari Klub EPL: Chelsea Borong Pemain Anyar, Manchester City Adem Ayem

4. King Arthur: The Legend of the Sword

King Arthur: The Legend of the Sword adalah film besar yang rilis di tahun 2017.

Awalnya Warner Bros sangat yakin dengan film ini.

Bahkan mereka rela menggelontorkan anggaran sebesar 175 juta dolar AS untuk merampungkan filmnya.

Namun ketika filmnya rilis, King Arthur: Legend of the Sword gagal bersinar di box office karena hanya mendapat pendapatan sebesar 150 juta dolar AS.

Melihat kegagalan tersebut, Warner Bros pun berdalih bahwa kegagalan tersebut disebabkan perubahan tim produksi di awal dan akhir filmnya, hingga akhirnya film ini tidak berkembang seperti yang diinginkan.

Baca Juga: Persib Bandung Resmi Datangkan Mario Fabio Dari Persipura Jayapura

5. The Adventures of Pluto Nash

Dalam film ini, kita bisa melihat penampilan sang bintang utama, Eddie Murphy.

Dia memerankan seorang karakter bernama Pluto Nash, pemilik dari klub malam di tahun 2087.

Namun Pluto melarikan diri setelah dia menolak menjual klubnya kepada para mafia.

Meskipun filmnya membawa nama besar Eddie Murphy, tetapi The Adventures of Pluto Nash gagal total di box office. Bahkan film ini hanya mendapatkan 7,1 juta dolar AS dengan anggaran pembuatan yang mencapai 100 juta dolar AS.

Filmnya juga dianggap gagal dari segi cerita, sehingga dianggap karya tergagal dalam sejarah perfilman.

Baca Juga: Fantastis! Chelsea Bayar Rp1,9 Triliun Demi Dapatkan Enzo Fernandez

6. Stealth

Film Stealth berkisah tentang Ben Gannon (Josh Lucas), Kara Wade (Jessica Biel), dan Henry Purcell (Jamie Foxx) yang merupakan pilot pesawat tempur terbaik di dunia.

Mereka kemudian ditunjuk untuk menjadi pilot pesawat terbaru bernama F/A-37 Talon.

Mereka ditugaskan mengalahkan sebuah pesawat canggih bernama EDI, yang lepas kendali dan membahayakan pilot-pilot lain.

Meski menawarkan aksi yang solid, dan tanpa adanya masalah produksi, namun film ini gagal bersaing dengan film-film seperti Wedding Crashers dan Sky High pada saat perilisannya.

Dan Stealth hanya mendapatkan pendapatan sebesar 96 juta dolar AS dengan anggaran pembuatan lebih dari 135 juta dolar AS.

Baca Juga: INFO LOKER: Lowongan Kerja TPK Kementerian Kesehatan Indonesia Februari 2023

7. Cats

Film Cats garapan Tom Hopper menjadi film yang paling banyak dihujat di tahun 2019.

Meski filmnya dibintangi oleh sederet nama besar artis Hollywood, namun film ini tak membuat para penonton tertarik.

Penyebabnya adalah CGI yang ditawarkan film ini sangat buruk.

Menurut para kritikus, wajah sang aktor sangat tidak cocok dipasang pada tubuh kucing.

Apalagi kita melihat penampilan kucing yang menggunakan sepatu balet.

Bahkan film Cats sukses menjadi film terburuk di tahun 2019, dan masuk beberapa penghargaan Razzies Award.

Film ini menghabiskan biaya produksi lebih dari 100 juta dolar AS, namun filmnya hanya mendapat 75 juta dolar AS saja.

Baca Juga: Daftar Klasemen Sementara Liga 1: Persib Bandung Makin Tangguh Usai Permalukan PSIS di Jatidiri

Demikian 7 film gagal yang diproduksi dengan anggaran yang mahal.***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: greenscene.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x