Network
KABAR WONOSOBO - Gadis muda bernama Maple Yip turut menjadi sorotan setelah docuseries berjudul ‘In The Name Of God: A Holy Betrayal’ resmi ditayangkan Netflix pada 3 Maret 2023.
Maple Yip menjadi salah satu korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh salah satu pendeta dalam dokumenter In The Name Of God: A Holy Betrayal.
Dalam dokumenter In The Name Of God: A Holy Betrayal, Maple menceritakan kisahnya sebagai penyintas pelecehan seksual yang dilakukan oleh Jeong Myeong Seok, pemimpin Gereja Jesus Morning Star (JMS).
Siapakah Maple Yip?
Maple Yip adalah mahasiswa asal Hong Kong yang bergabung dengan JMS sejak 2012.
Selama menjadi jemaat gereja yang dipimpin oleh Jeong Myeong Seok, Maple mengaku telah diperkosa dan dicuci otak sejak November 2018 hingga September 2021.
Setelah keluar dari gereja sesat JMS pada 2022, Maple Yip angkat bicara mengenai peristiwa yang menimpanya hingga pihak berwenang kembali menyelidiki pendeta yang mengaku sebagai Tuhan tersebut.
Awal Mula Maple Bergabung dengan JMS
Pertemuan Maple dengan JMS bermula ketika ia masih duduk di bangku SMA. Suatu hari, beberapa orang yang mengaku sebagai mahasiswa anggota JMS mendekatinya ketika sedang berada di sebuah mall.
Anggota JMS tersebut terus menghubungi Maple yang saat itu sedang mengalami masa sulit karena dibully di sekolah dan hubungan orang tuanya yang tidak akur.
Ketika diperkenalkan dengan ajaran Jeong Myeong Seok tentang Tuhan dan Alkitab, Maple yang sedang dalam masa sulit akhirnya memutuskan untuk bergabung.
Baca Juga: Lirik dan Arti Lagu 'OMG' NewJeans 'Oh My Oh My God'
Maple merasa diterima oleh Gereja meski ia memiliki masa lalu yang kurang baik karena ia sering pergi dengan teman lelaki dan minum alkohol.
Maple Dimanipulasi dan Dicuci Otak Oleh JMS
Saat Maple bergabung dengan JMS, Jeong Myeong Seok sedang menjalani masa tahanannya akibat kasus pemerkosaan terhadap 3 pengikut perempuan.
Bahkan dalam penjara, Jeong Myeong Seok yang mengaku sebagai Yesus pun berhasil memanipulasi Maple dengan memintanya mengirim foto kepadanya.
Baca Juga: Penjelasan Docuseries 'In The Name Of God: A Holy Betrayal', Siapakah Jeong Myeong Seok?
Bahkan ketika diminta berkunjung ke penjara, gadis berusia 28 tahun itu pun mengaku bahagia karena merasa bisa bertemu dengan “Tuhan” secara langsung.
Maple Menjadi Favorit Jeong Myeong Seok
Setelah keluar dari penjara pada 2018, Myeong Seok mengadakan acara hiburan untuk para pengikutnya.
Maple yang memiliki bakat menyanyi diminta untuk menjadi penyanyi. Ia seketika menjadi salah satu favorit Jeong Myeong Seok.
Merasa lelah menyanyi, akhirnya Maple dijadikan penyiar berita dengan nama Jeong Soo Jeong.
Selama menjadi favorit Jeong Myeong Seok, Maple sering diundang ke Cheonggiwa, kediaman Jeong Myeong Seok di Wolmyeongdong.
Selama kunjungan itulah, Maple mendapat perlakuan tidak senonoh dari Jeong Myeong Seok hingga akhirnya Maple memutuskan untuk mengungkap pengalamannya ke publik. ***
