KABAR WONOSOBO - Kemunculan Toji Fushiguro dan Riko Amanai merupakan salah satu penyebab dari adanya perbedaan di antara Gojo Satoru dan Geto Suguru. Sebelumnya, Gojo dan Geto sendiri adalah sepasang sahabat yang juga menjadi karakter utama di anime Jujutsu Kaisen Season 2: Premature Death Arc. Bersama Shoko Ierie, Gojo dan Geto merupakan murid SMA Jujutsu di tahun 2006 yang mengawali penayangan musim kedua adaptasi manga karya Gege Akutami tersebut.
Jujutsu Kaisen Season 2 sendiri memiliki dua babak atau arc untuk ditayangkan, yaitu Premature Death Arc (Gojo's Past Arc) dan Shibuya Incident Arc. Babak kedua di Season 2 sendiri menghadirkan sederet penyihir Jujutsu di masa mudah mereka, termasuk Nanami Kento, Yu Haibara, hingga Utahime Iori. Selain Yu Haibara, kedua nama tersebut juga akan kembali muncul di Shibuya Incident Arc.
Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Games Radar, anime Jujutsu Kaisen Season 2 telah rilis episode 1 pada 6 Juli 2023 dan tayang setiap Kamis, termasuk di Indonesia. Sementara itu, Shibuya Incident Arc yang menjadi bagian kedua dari Jujutsu Kaisen Season 2 dijadwalkan rilis mulai 31 Agustus 2023. Shibuya Incident Arc sendiri direncanakan memiliki 18 episode dengan latar yang kembali ke tahun 2018 di era Yuji Itadori.
Shibuya Incident Arc yang dijadwalkan berakhir pada 28 Desember 2023 mendatang akan menceritakan mengenai tragedi di tanggal 31 Oktober, yaitu tersegelnya Gojo Satoru di Prison Realm akibat Kenjaku dan Mahito. Beberapa insiden lainnya akan mengikuti Shibuya Incident Arc yang menjadi bagian kedua Jujutsu Kaisen Season 2, mulai dari terlukanya Nobara Kugisaki hingga meninggalnya Nanami Kento.
Baca Juga: Karakter Ini Akan Mati di Jujutsu Kaisen Season 2: Tak Hanya Riko Amanai dan Toji Fushiguro
Beberapa kematian di bawah ini juga menjadi pengaruh terkuat dalam cerita Jujutsu Kaisen di babak selepas Shibuya Incident Arc.