Empu, Film asal Wonosobo Tampil di Pool Movement Art Film Festival Berlin Jerman angkat Isu Perempuan

- 10 September 2023, 00:31 WIB
Salah satu Scene dalam film Empu, akan ditayangkan pada Pool - Movement Art Film Festival Berlin Jerman pada 11-13 September 2023.
Salah satu Scene dalam film Empu, akan ditayangkan pada Pool - Movement Art Film Festival Berlin Jerman pada 11-13 September 2023. /Sekitar Kita Kreativa

KABAR WONOSOBO - Sebuah kabar gembira datang dari dunia perfilman, khususnya dari sineas asal Wonosobo dengan diluncurkannya sebuah film berjudul "Empu".

Film besutan rumah produksi asal Wonosobo, Sekitar Kita Kreativa itu disutradarai oleh Moch Alvi Majid dan akan ditayangkan pada Pool - Movement Art Film Festival Berlin Jerman pada 11-13 September 2023.

Dijelaskan Alvi, Empu adalah sebuah film tari yang mengeksplorasi kisah perempuan Jawa di Indonesia.

"Menurut kepercayaan Jawa, kreativitas lahir dari rahim perempuan, sedangkan laki-laki memiliki tugas berburu. Dalam cerita ini, perempuan di Indonesia mengekspresikan kreativitas mereka melalui aktivitas batik atau menggambar pada kain, sebagai medium untuk menggambarkan seluruh memori visual atau perasaan yang mereka alami," terangnya dalam siaran pers tertulisnya.

Baca Juga: Festival Creative Preneur Wonosobo Angkat The Soul of Karya, Tampilkan Tiga Era Dalam Pameran 3 Hari

Oleh karena itu, Empu mengajak kita untuk menghargai dan memperkenalkan kembali nilai-nilai kearifan lokal yang telah diwariskan di Indonesia, terutama di kalangan perempuan.

Dalam koreografinya, Empu juga memperkenalkan istilah jawa, yaitu "Sangkan paraning dumadi", yang berarti awal dan akhir penciptaan alam semesta. Sama seperti kreativitas yang lahir dari rahim perempuan, yang menjadi awal dari tumbuhnya kreativitas.

Film Empu yang semua lokasi dan talent nya berasal dari Wonosobo itu, terpilih dan masuk ke dalam 22 nominasi film terbaik mewakili Asia Tenggara dari Indonesia khusunya Kabupaten Wonosobo. Pemeran utama dalam film tersebut menghadirkan Mulyani, seorang pimpinan sanggar asal Kaliwiro Wonosobo, yang selama ini dikenal sebagai pengajar atau guru di SMP, selain juga pelestari alat musik Bundengan.

Baca Juga: Bundengan dan Topeng Lengger Wonosobo Tampil di Borsang Umbrella Festival Chiang Mai Thailand

 

"Mohon dukungan dan doanya agar film EMPU sukses dan mendapatkan penghargaan di Berlin Besok," imbuhnya.

Dalam proses pembuatannya, film Empu juga didukung para seniman dari berbagai bidang karya termasuk Musik Scoring dari Gardika Gigih dan Koreografi dari Maestro Penari Wonosobo Mulyani. 

Beberapa judul musik yang masuk dalam film Empu, diantaranya “Simpang Rasa” oleh Gardika Gigih & Nanang Bayu, “Theme” oleh Jan Jelinek, dan “Suluk” oleh Layur.

Baca Juga: Mengenal Bundengan, Alat Musik Tradisional Wonosobo yang Telah Mendunia

Kredit film Empu juga memperkenalkan DOP & offline Editor Akbar Riyadi, Online Editor Khusainur Rifai, Artistik Edho Bastian, Arif Renaldi, Pandu Daffa Tulus, Runner Arif Renaldi, Maulid Doni, Fajar Subekti, Lukman Syafi'i, Sound Ivan Pratama, Animation Irsyad Rifai, Penari Lanang Purwasantika, Purbo Jati Praba Asmara, dan Mocopat oleh Nita Aprilia.***

 

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah