Baca Juga: Berani Kritik Kudeta, Model dan Aktor Tampan Paing Takhon Dijemput 8 Truk Militer Myanmar
Tahun 2020, Jamal menjadi penyair perdana di ICA London. Menggunakan platform yang ia miliki untuk membuat puisi kepada para pemuda POC dan LGBTQI+.
Mereka menerbitkan antologi puisi pertama dan melibatkan Black-run Publishing sebagai penerbit. Sebuah agensi yang berfokus para penulis berwarna.
Melalui akun instagram pribadinya @kai_isaiah_jamal, Jamal mengunggah potret ketika dirinya berpose untuk Virgil Abloh dari Louise Vuitton. Menjadikan ia sebagai transgender berkulit hitam pertama yang melakukannya.
“Lencana kebanggaan yang akan selalu saya pakai. Menjadi cermin yang saya butuhkan,” tulis Jamal.
Baru-baru ini, Jamal melakukan wawancara secara eksklusif dengan Vogue Australia via Zoom mengenai bagaimana pandemi mengubah industri, kenyataan aneh bahwa ‘runaway’ lebih aman daripada dunia asli, hingga ia yang awalnya ragu dijuluki sebagai aktivis.
Jamal berujar bahwa dijuluki sebagai ‘aktivis’ justru pernah membuatnya ingin menyerah.
Baca Juga: Rambut Anne Avantie Tak Pernah Lepas Bunga Kamboja, Ternyata ini Alasan Sebenarnya
Pasalnya, Jamal dulu ia merasa bahwa bersuara kepada khalayak hanya demi kepentingan di media sosial saja.