Dengan adanya fenomena industri kreatif yang berkembang tersebut membuat perekonomian DKI Jakarta mengalami pertumbuhan sebesar 10 persen.
"Pertumbuhannya sangat besar, hampir 10 persen dari PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Jakarta. PDRB DKI Jakarta sendiri bernilai Rp2,914 triliun di tahun 2021, dan industri kreatif memegang peran penting di dalamnya. Angka ini tidak kecil dan harapannya terus semakin berkembang ke depannya," papar Hari.
Baca Juga: Citayam Fashion Week Didaftarkan ke HAKI, Ernest Prakasa: Serakah Banget Jadi Manusia
Pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta pada triwulan II-2021 berada pada zona positif sebesar 10,9 persen atau tumbuh positif setelah pada periode sama 2021 terjadi kontraksi 8,33 persen.
BPS juga mencatat PDRB DKI Jakarta pada triwulan II-2021 mencapai Rp 721,5 triliun.
"Saya sempat berdiskusi dengan banyak pihak terkait, bahwa halal lifestyle ini bukan untuk Muslim saja, tapi juga menjadi bagian dari kehidupan kita. Banyak orang memilih makan di restoran halal, karena produknya dinilai terjamin higienis dan bersih," lanjut Hari.
Baca Juga: Latah Citayam Fashion Week, Begini Komentar Netizen Soal Braga Fashion Week
Produk gaya hidup halal menjadi pilihan banyak orang karena produknya cocok untuk semua kalangan terjamin higienis dan bersih yang membuat produk gaya hidup halal ini menjadi berpengaruh besar terhadap ekonomi industri kreatif
"Harapannya kita bisa menerima bahwa halal lifestyle menjadi bagian keseharian kita, tanpa paksaan, dan tentu bermanfaat bagi semua orang," imbuhnya.
Hari Wibowo mengharapkan bahwa halal lifestyle menjadi hal pokok bagi masyarakat dan bermanfaat bagi semuanya.***