Singapura Konfirmasi Kasus Positif Cacar Monyet, Kasus Monkeypox Pertama di Asia Tenggara

24 Juni 2022, 05:30 WIB
Ilustrasi, kasus pertama cacar monyet atau monkeypox di wilayah Asia Tenggara dilaporkan terjadi di Singapura. /CYNTHIA S. GOLDSMITH, RUSSELL RE/VIA REUTERS

KABAR WONOSOBO - Penyakit cacar monyet dikonfirmasi telah masuk ke Singapura pada 21 Juni 2022.

Kasus cacar monyet di Singapura tersebut menjadi kasus pertama yang terjadi di Asia Tenggara.

Kementerian Kesehatan Singapura menyatakan bahwa seorang pramugara asal Inggris dikonfirmasi positif cacar monyet setelah melalui tes di tanggal 20 Juni 2022.

Pramugara berusia 42 tahun tersebut berada di Singapura sekitar tanggal 15, 17, dan 19 Juni 2022 saat ia terbang masuk dan keluar dari Singapura.

Baca Juga: Lirik Terjemahan Bojo Loro - Denny Caknan feat Happy Asmara dan Yeni Inka

Pria tersebut mengalami gejala berupa sakit kepala sejak 14 Juni dan demam pada 16 Juni 2022.

Gejala-gejala yang ia rasakan sempat hilang, namun pada 19 Juni 2022 ia mengalami ruam kulit.

Kini orang tersebut telah dikarantina di National Centre for Infectious Diseases (NCID) Singapura.

Dilansir Kabar Wonosobo dari Reuters, sebanyak 13 orang yang memiliki kontak erat dengan penderita sejak tanggal 21 Juni 2022 turut dikarantina selama 21 hari.

Baca Juga: Kang Daniel Umumkan Kolaborasi Global dengan 'SpongeBob SquarePants'

Selain melakukan karantina, Kementerian Kesehatan Singapura juga melakukan tindakan desinfeksi dan pembersihan pada lokasi yang dikunjungi oleh penderita.

Cacar monyet merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox.

Penularan wabah cacar monyet bisa terjadi melalui kontak kulit yang dekat dan intim dengan seseorang yang memiliki ruam aktif.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Seperti Kisah' Rizky Febian Populer di TikTok

Masa inkubasi dari virus monkeypox antara 6 sampai 16 hari tetapi dapat mencapai 5 sampai 21 hari.

Orang yang terinfeksi virus monkeypox pada 3 hari pertama sejak terinfeksi umumnya akan mengalami demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, kedinginan, dan lesu.

Fase paling infeksius akan menyebabkan munculnya ruam pada kulit biasanya dimulai dari wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Baca Juga: On Another Love Another Love All My Tears Have Been Used Up' Lirik Lagu Another Love - Tom Odell

Secara bertahap mulai dari bintik merah seperti cacar, lepuh berisi cairan bening (blister) atau nanah (pustule), kemudian mengeras lalu rontok.

Pencegahan menularnya cacar monyet bisa dilakukan dengan menghindari kerumunan, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan melakukan perilaku hidup bersih dan sehat.

Hingga kini lebih dari 40 negara telah melaporkan wabah penyakit cacar monyet dengan jumlah kasus terkonfirmasi melebihi 3.000 kasus.

Baca Juga: 'I Had a Little Had a Little Had a Little And I Want a Lot' Lirik Lagu Only Taste - Griegs ft Bobby John

Temuan kasus pertama kali dilaporkan terjadi di wilayah Afrika terutama di Afrika Barat dan Tengah.

Wabah cacar monyet telah menjangkit hingga benua Amerika, Australia, dan Eropa.

Kasus yang dilaporkan di Singapura menjadi kasus pertama yang dilaporkan di wilayah Asia Tenggara.***

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: Reuters Kemenkes

Tags

Terkini

Terpopuler