Gunung Berapi Aktif Terbesar di Dunia Erupsi untuk Pertama Kalinya Setelah Tidur 40 tahun

29 November 2022, 18:04 WIB
Gunung aktif terbesar di dunia, Mauna Loa erupsi, langit Hawaii memerah. /Twitter/@pfranci2/

KABAR WONOSOBO - Gunung berapi aktif terbesar di dunia, Mauna Loa di Hawaii dikabarkan mengalami erupsi pada hari Minggu, 27 November 2022.

Mauna Loa, adalah gunung berapi terbesar di dunia yang terletak di Kepulauan Hawaii, Amerika Serikat.

Ini adalah kali pertama Mauna Loa mengalami erupsi lagi sejak gunung itu terakhir meletus pada tahun 1984.

Baca Juga: Gunung Raung Erupsi, Berikut Wilayah yang Diprediksi Paling Terdampak Abu Vulkanik

Erupsi tersebut menandai berakhirnya masa tenang terlama dalam sejarah Mauna Loa.

Letusan tersebut membuat langit malam di atas pulau terbesar Hawaii bersinar merah seperti neraka saat lava panas dan terang menyembur keluar di puncak gunung berapi sekitar pukul 11:30 malam waktu setempat.

"Lava yang terkandung di dalam puncak Mauna Loa dan tidak mengancam orang Hawaii yang tinggal di lereng untuk saat ini," kata Layanan Geologi AS (USGS).

Baca Juga: Erupsi Gunung Anak Krakatau Selisih 3 Menit dengan Gempa Magnitudo 5.5 Banten

Layanan tersebut memperingatkan penduduk pada hari Senin bahwa gas vulkanik dan abu halus dapat melayang ke arah mereka.

Mauna Loa menjulang setinggi 13.679 kaki (4.169 meter) di atas Samudra Pasifik, bagian dari rantai gunung berapi yang membentuk pulau Hawaii.

Terakhir meletus pada bulan Maret dan April 1984, mengirimkan aliran lava dalam jarak 5 mil (8,05 km) dari Hilo, kota terbesar di pulau itu.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi Keluarkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas Di Radius 5 Kilometer

Badan Manajemen Darurat Hawaii mengatakan telah membuka dua tempat perlindungan di pulau itu sebagai tindakan pencegahan, tetapi juga menekankan bahwa tidak ada tanda-tanda lava akan mengancam daerah berpenduduk dan tidak mengeluarkan perintah evakuasi.

Sekitar setengah dari semua letusan Mauna Loa yang tercatat terjadi di puncak, kata badan tersebut.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler