Para demonstran di wilayah itu berteriak “Turunkan kediktatoran!” yang mengartikulasikan protes mereka pada sistem pemerintahan.
Teriakan slogan-slogan anti pemerintah itu sebagai tuntutan untuk penghentian pembatasan virus Corona dan pemadaman listrik.
Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan para demonstran di Matanzas melakukan aksi menjungkirbalikkan mobil.
Aksi tersebut menunjukkan keberanian untuk berbicara menentang yang selama ini coba dibungkam oleh pemerintah.
Kuba sendiri mengalami krisi ekonomi terburuk sejak runtuhnya Uni Soviet 1991, sebagai pendukung utamanya.
Kini, wabah virus Corona semakin memperparah perekonomian Kuba dimana pendapatan dari pariwisata dan sebagai penghasil ekspor utama hancur.
Selain itu, Kuba juga mendapatkan sanksi ketat oleh Amerika Serikat ketika pemerintahan Donald Trump yang mengakibatkan perekonomian semakin tercekik.
Harapan bahwa pemerintahan Joe Biden akan meringankan sanksi tersebut sejauh ini belum terwujud.