Network
KABAR WONOSOBO - Presiden Rusia, Vladimir Putin membuka pintu damai dengan Ukraina namun dengan syarat negara itu mau mengikutinya.
Vladimir Putin mengatakan netralitas Ukraina kunci untuk penyelesaian apapun.
Dikutip Kabar Wonosobo dari Reuters, Selasa 1 Maret 2022, Vladimir Putin mengatakan kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron pada hari Senin bahwa penyelesaian Ukraina hanya mungkin jika Kyiv netral, "denazifikasi" dan "demiliterisasi".
Baca Juga: Imbas Invasi Rusia ke Ukraina, BWF Batalkan Semua Turnamen Bulutangkis Rusia dan Belarusia
Selain itu Vladimir Putin menginginkan kontrol Rusia atas Krimea yang dicaplok secara resmi diakui, kata Kremlin.
Hal itu diungkap Vladimir Putin saat menjawab panggilan telepon dengan pemimpin Prancis, kata Kremlin dalam sebuah pembacaan.
"Rusia terbuka untuk pembicaraan dengan perwakilan Ukraina dan mengharapkan (pembicaraan) mengarah pada hasil yang diinginkan," katanya.
Baca Juga: Sosok Volodymyr Zelenskiy dari Komedian Menjadi Presiden Ukraina Hingga Invasi Rusia
Diketahui jika saat ini Rusia melakukan operasi militer khusus resmi sejak Presiden Vladimir Putin mengumumkannya pada 24 Februari 2022.
