Manuscript Writing Cafe: Kafe Unik di Jepang Khusus Penulis dan Mangaka yang Dikejar Deadline

- 29 April 2022, 11:45 WIB
Kafe unik di Jepang ‘Manuscript Writing Cafe’ ditujukan khusus pada penulis untuk penuhi deadline.
Kafe unik di Jepang ‘Manuscript Writing Cafe’ ditujukan khusus pada penulis untuk penuhi deadline. /KIM KYUNG-HOON/REUTERS

KABAR WONOSOBO― Jepang kembali hadir dengan sebuah inovasi baru, yaitu kafe bernama Manuscript Writing Cafe.

Memiliki nama ‘Koenji Sankakucitai’, kafe yang ditujukan bagi para penulis dan mangaka yang ‘dikejar’ deadline ini memiliki peraturan khusus.

Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui blog resmi Manuscript Writing Cafe, kafe ini tidak memperbolehkan penulis atau mangaka untuk pulang sebelum target mereka tercapai.

Pemilik kafe ini yaitu Takuya Kawai menyebut tempat yang ia buka ada untuk “mendukung” alih-alih mengawasi mereka.

Baca Juga: JYP Entertainment Umumkan Sana TWICE Tetap di Jepang, Positif COVID-19

“Kafe ini viral di media sosial dan orang-orang menyebut peraturannya menyeramkan atau rasanya diawasi dari belakang,” ungkap Takuya Kawai seperti dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman Reuters.

Manuscript Writing Cafe sendiri memiliki kalimat pembuka khusus yang ditulis di laman blog resmi mereka.

“Selamat datang di Manuscript Writing Cafe! Kafe ini hanya dibuka untuk orang-orang yang menulis naskah,” tulis mereka.

Manuscript Writing Kafe yang berlokasi di distrik Koenjikita, Suginami, Jepang juga memiliki peraturan khusus.

Ketika pelanggan masuk ke dalam kafe, mereka akan menerima sebuah kartu.

Kartu tersebut berfungsi untuk mengisi target naskah yang akan dikerjakan selama duduk di Manuscript Writing Cafe.

Seperti menyelesaikan 2000 kata atau menulis dua lembar naskah, dan sebagainya.

Baca Juga: Obat Covid 19 dari Jepang Disebut Aktif Bersihkan Virus

“Tak peduli seberapa banyak target selama kunjungan Anda di kafe. Manajer akan bertanya mengenai kemajuan Anda setiap jam,” tulis Manuscript Writing Cafe.

Peraturan “ketat” tersebut tak memperbolehkan pengunjung, yaitu mangaka, penulis, maupun editor, untuk cheackout hingga target terpenuhi.

Viral di media sosial dengan peraturan “kejam” dan “merasa diawasi dari belakang”, pemilik Manuscript Writing Cafe mengungkapkan hal lain.

“Akibat apa yang mereka pikir akan selesai dalam waktu sehari, ternyata bisa rampung dalam waktu tiga jam, atau tugas yang biasanya diselesaikan tiga jam ternyata hanya butuh waktu sejam,” ungkap Takuya Kawai.

Baca Juga: Film Anime Jepang Bubble Produksi WIT Studio Siap Tayang di Netflix 28 April 2022 Mendatang

Pemilik Manuscript Writing Cafe yaitu Takuya Kawai sendiri juga merupakan seorang penulis dari Jepang.

Manuscript Writing Cafe sendiri memiliki tiga tipe kursi yang bisa dipesan, yaitu tipe 4 kursi korner, 4 jendela, dan 1 meja.

Masing-masing tempat telah didukung dengan stopkontak serta pengisi daya utnuk USB.

Selain itu, Manuscript Writing Cafe menyediakan pendiking laptop serta Wi-Fi gratis dengan kecepatan 2.4GHz dan 5GHz.

Manuscript Writing Cafe sendiri juga menyediakan minum gratis kepada para penulis, mangaka, maupun editor yang mengunjungi tempat tersebut.***

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: Reuters koenji-sankakuchitai.blog.jp


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah