Pertama kali ditemukan pada tahun 1985 ketika wabah cacar marak menyerang kumpulan kera yang sengaja dipelihara laboratorium milik suatu institusi kesehatan untuk penelitian.
Kasus pertama yang terjadi pada manuisa terjadi pada tahun 1970 di Republik Demokratik Kongo.
Baca Juga: Fakta Virus Cacar Monyet, Temuan Baru WHO yang Ditandai dengan Demam dan Ruam Khusus
Sejak saat itu, tercatat banyak kasus infeksi cacar monyet yang terjadi pada manusia di luar Afrika.
Penyakit ini menyebar melalui kontak dekat, sehingga dikendalikan melalui tindakan seperti isolasi diri dan kebersihan.
Kontak dekat dengan penderita adalah jalur penularan utama, karena lesi khas penyakit ini sangat menular.