Infeksi tersebut menular lewat kontak orang dekat.
Kedua, Kementerian Kesehatan Argentina melaporkan adanya temuan kasus yang diduga cacar monyet atau monkeypox di Buenos Aires pada Minggu, 23 Mei 2022.
Ketiga, WHO mengumumkan bahwa pihaknya telah mendeteksi 92 kasus terkonfirmasi dan 28 kasus yang diduga cacar monyet atau monkeypox.
Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua Cegah Penularan Virus pada Anak, Simak Selengkapnya
Kasus ini terdeteksi di Eropa, Kanada, Amerika Serikat, dan Australia. Laporan ini disampaikan WHO pada Sabtu, 22 Mei 2022.
Kelima, Badan Kesehatan dan Keamanan Inggris, UK Health Security Agency menyampaikan jika cacar monyet pertama yang menyerang Inggris menjangkit pasien yang memiliki riwayat perjalanan ke Nigeria.
Keenam, pada tanggal 18 Mei 2022, Departemen Kesehatan Masyarakat Massachusetts AS mengatakan satu kasus infeksi virus monkeypox terkonfirmasi dari pria dewasa yang baru saja bepergian ke Kanada.
Baca Juga: Obat Covid 19 dari Jepang Disebut Aktif Bersihkan Virus
Ketujuh, virus cacar monyet atau monkeypox ditularkan melalui kontak dekat, cairan tubuh, droplet pernafasan, dan pakaian namun penyebarannya terbatas.
Kedelapan, gejala cacar monyet ditandai dengan demam, sakit kepala, dan ruam kulit mulai dari wajah sampai seluruh tubuh.