Jadi Ibu Mertua Terbaik, Bagaimana Hubungan Ratu Elizabeth dan Lady Diana Sebenarnya?

- 9 September 2022, 14:53 WIB
Hubungan yang terjalin antara Lady Diana dan Ratu Elizabeth II.
Hubungan yang terjalin antara Lady Diana dan Ratu Elizabeth II. /Instagram Princessdi. 61 dan ThefamePakistan/

KABAR WONOSOBO - Di usia 96 tahun, Ratu Elizabeth II menghembuskan nafas terakhirnya, tak hanya kisah hidup sang ratu yang kembali mencuat, tetapi hubungannya dengan Putri Diana atau Lady Diana pun kembali dicari.

Ratu Elizabeth dan Lady Diana memang tidak memiliki hubungan yang sederhana, antara keduanya ada hubungan yang kompleks dengan banyak pasang surut.

Lady Diana bertemu Ratu Elizabeth pada 1980, ketika dia berkencan dengan putranya yaitu Pangeran Charles, sebelum menikah satu tahun kemudian pada Juli 1981.

Baca Juga: iPhone 14 Series Resmi Dirilis! DIbekali Kamera 48 MP yang Diklaim Lebih Canggih Daripada Android

Menurut penulis biografi kerajaan Andrew Morton, hubungan Lady Diana dan Ratu Elizabeth dimulai dengan suasana yang tidak nyaman.

Dalam bukunya Diana: Her True Story – In Her Own Words, Morton menulis bahwa “pada hari-hari awal, Diana cukup takut pada ibu mertuanya".

Lady Diana juga menjaga sikap formal, di mana dia membungkuk dalam-dalam setiap kali mereka bertemu, dan juga menjaga jarak.

Baca Juga: Siapa Pengganti Ratu Elizabeth II Sebagai Pemimpin Inggris Setelah Dirinya Meninggal Dunia?

Setelah Pangeran Williams lahir pada awal 1982, Diana mulai secara bertahap mengambil peran mewakili keluarga Kerajaan, dan ikatan antara keduanya mulai terbentuk.

Menurut apa yang ditulis ahli kerajaan Ingrid Seward dalam bukunya tahun 2002 The Queen and Di, Ratu Elizabeth lebih "memahami kesulitan Diana" dan mereka mengembangkan ikatan yang kuat.

Tak hanya itu, Diana bahkan pernah memberi tahu Seward bahwa dia memiliki "ibu mertua terbaik di dunia".

Baca Juga: Ubah Skema Masuk PTN Jalur UTBK SBMPTN, Nadiem Makarim: Agar Seleksi Masuk PTN Lebih Adil

Lima tahun kemudian, desas-desus perselingkuhan Charles dengan Camila Parker-Bowles dimulai, dan berbagai hal mulai menjadi lebih buruk.

Diana mencari bantuan Ratu di tengah pengkhianatan Charles

Sang Putri dilaporkan bersandar pada ratu, yang mengharapkan menantunya untuk berdiri di samping suaminya.

Baca Juga: Apa Arti 'London Bridge is down'? Kode Khusus untuk Ratu Elizabeth II

Morton menjelaskan bahwa Diana menemukan semacam sekutu yang agak tidak mungkin pada sosok ratu, yang pengertian dan sikap membantunya banyak mendorong Diana untuk terus maju.

Tetapi tahun-tahun berlalu dan Diana terus menderita dalam diam, tanpa menerima dukungan yang dia harapkan dari sang ratu.

Sama halnya, sang ratu menjadi lelah dengan respons emosional Diana setelah gagal mengetahui bagaimana membantu menantu perempuannya itu.

Baca Juga: Santri Diduga Meninggal karena Penganiayaan, Ponpes Darussalam Gontor Ungkap Begini

Pada tahun 1992, Charles dan Diana berpisah di depan umum, dan pada tahun 1995, mereka akhirnya bercerai secara resmi.

Pada titik ini, Diana telah "dengan caranya sendiri" memberikan wawancara pribadi, dan menjadi "kewajiban" untuk keluarga kerajaan, seperti yang dicatat Seward.

Satu tahun setelah perceraian mereka, Diana tewas dalam kecelakaan mobil di Paris bersama pasangannya Dodi Fayed.

Pada tahun 2005, mantan suami Diana menikah lagi dengan Camilla, tetapi ratu dan Pangeran Philip tidak menghadiri pernikahan tersebut.

Ratu Elizabeth II meninggal pada 8 September 2022 di Skotlandia, dan pernyataan resmi dari istana menyebut Camilla sebagai "permaisuri ratu".***

Editor: Aliyah Bajrie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x