SEJARAH! Jerman Akhirnya Izinkan Azan Pakai Pengeras Suara, Inilah Kota Pertama yang Mengumandangkannya

- 17 Oktober 2022, 23:18 WIB
Ilustrasi, masjid terbesar Jerman mengumandangkan azan untuk pertama kali.
Ilustrasi, masjid terbesar Jerman mengumandangkan azan untuk pertama kali. /Pixabay/Rudy and Peter Skitterians

KABAR WONOSOBO – Jerman akhirnya memperbolehkan azan untuk dikumandangkan melalui pengeras suara untuk pertama kalinya.

Wilayah Jerman yang pertama kali mengumandangkan azan melalui pengeras suara adalah kota Koln.

Keputusan mengumandangkan azan itu dibuat atas kesepakatan Dewan Masjid Kota Koln dengan pemerintah setempat.

Baca Juga: Mengapa Rasulullah SAW Tidak Pernah Mengumandangkan Azan Semasa Hidupnya? Berikut Penjelasannya 

Sebagai informasi, sejak Jerman Barat dan Jerman Timur resmi bersatu, azan baru diizinkan untuk dikumandangkan menggunakan pengeras suara pada Jumat 14 Oktober 2022 lalu.

Menurut Wali Kota Koln Henriette Reker, adalah sebagai bentuk penghormatan bagi 100.000 ribu muslim yang berada di Koln.

Dilansir Kabar Wonosobo dari Al-Jazeera, berdasarkan kesepakatan tersebut, Masjid Pusat Koln diizinkan mengumandangkan azan melalui pengeras suara maksimal lima menit.

 Baca Juga: Mnet Street Women Fighter Meminta Maaf Setelah Penayangan Remix Azan

Lima menit itu hanya berlaku pada hari Jumat sampai pukul 15.00 waktu setempat.

Selain itu, dalam perjanjian tersebut, juga dituliskan volume kumandang azan tidak boleh melebih batas 60 desibel.

Hal itu merupakan batas kebisingan yang ditetapkan untuk setiap masjid sesuai dengan lokasinya.

 Baca Juga: Mnet Street Women Fighter Dikritik karena Mixing Suara Azan untuk Lagu Opening

Selama ini, suara azan di masjid kota Koln hanya boleh dikumandangkan di dalam gedung masjid, tidak lewat pengeras suara.

Panggilan azan bukanlah yang pertama bagi negara Jerman, akan tetapi kumandang azan di kota Koln baru bisa disetujui akhir tahun lalu.

Di lain pihak, Abdurahman Atasoy selaku otoritas dewan pengelola masjid kota Koln sangat mengapresiasi kesepakatan tersebut.

 Baca Juga: Keren! Nasida Ria Trending di Twitter Usai Manggung di Jerman

“Kami sangat senang karena azan yang dikumandangkan adalah sinyal bahwa umat Islam berada di rumah di sini (Koln),” ujar Atasoy.

Sekadar informasi, masjid yang berlokasi di pusat kota Koln ini adalah masjid terbesar dan termegah di Jerman yang dibangun pada tahun 2009.

Dengan mengusung arsitektur masjid neo-Ottoman, masjid itu memiliki dinding kaca serta dua menara dan kubah.

 Baca Juga: Kereta Terguling hingga Tewaskan Empat Orang dan Lukai 30 Lainnya di Jerman

Masjid ini diusulkan untuk memiliki bazar serta area sekuler lainnya yang ditujukan untuk interaksi antar agama.

Selain itu, masjid ini diproyeksikan akan menjadi salah satu masjid terbesar di Eropa dan di Jerman.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Pikiran Rakyat Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah