Wanita Tertinggi di Dunia Bagikan Pengalaman Pertamanya Naik Pesawat

- 14 Januari 2023, 16:57 WIB
Rumeysa Gelgi, wanita tertinggi di dunia bersama ibunya.
Rumeysa Gelgi, wanita tertinggi di dunia bersama ibunya. /REUTERS/cagla gurdogan.

"Saya sudah lama berpikir terbang dengan pesawat tidaklah mungkin karena kondisi saya, saya memiliki kelengkungan tulang belakang, masalah persendian dan masalah otot, yang berarti saya tidak dapat duduk lebih dari dua jam. Setelah itu saya harus berbaring dan istirahat, karena tekanan di tulang punggung saya," Rumeysa menceritakan kondisinya.

Selama beberapa tahun terakhir Rumeysa menceritakan telah menelusuri berbagai opsi penerbangan untuk mewujudkan mimpinya.

Setelah sempat terkendala pandemi, pada musim gugur tahun lalu akhirnya mimpi Rumeysa terwujud, sebuah maskapai penerbangan setuju untuk mewujudkan keinginannya.

Untuk memfasilitasi Rumeysa, enam kursi harus ditutup di kelas ekonomi, dan dimodifikasi dengan meletakan dipan di atasnya.

Baca Juga: Jadwal Premier League: Modal Apik MU Guna Taklukan City di Derby Manchester Jilid Dua

Rumeysa akan melakukan perjalanan dengan berbaring di atas dipan tersebut.

"Biasanya opsi ini hanya tersedia untuk perjalanan medis darurat – saya adalah orang pertama yang menggunakannya sebagai penumpang reguler. Dan Itu adalah penerbangan komersial yang sudah penuh penumpang, jadi ada banyak orang yang penasaran dan ingin tahu di dalamnya, tetapi saya mengalami waktu yang luar biasa," Rumeysa menceritakan pengalamannya terbang.

Rumeysa tinggal di California saat ini untuk mengejar karir nya di bidang teknologi, dan berharap dapat mewujudkan mimpinya keliling dunia.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING SEMIFINAL MALAYSIA OPEN 2023, Apriyani Rahayu-Siti Fadia vs Chen Qing Chen-Jia Yi Fan

"Sekarang setelah saya mencapai impian saya untuk bepergian dengan pesawat, saya tidak sabar untuk melihat apa yang akan terjadi selanjutnya. Saya berharap perjalanan ke Inggris juga akan segera terlaksana. Saya percaya bahwa hal yang negatif seringkali dapat diubah menjadi hal yang positif. Saya selalu mengatakan kepada orang-orang yang berjuang untuk menjadi berbeda bahwa Anda harus menyadari potensi Anda. Selalu percaya bahwa Anda unik, dan keunikan Anda itulah yang membuat Anda istimewa," tulis Rumeysa di akhir surat.***

Halaman:

Editor: Arum Novitasari

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x