Jepang Mulai Buang Air Limbah Nuklir Radioaktif Fukushima ke Laut, Begini Respon China hingga Korea Selatan

- 25 Agustus 2023, 14:05 WIB
 Pemerintah Jepang berencana membuang air limbah dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi ke laut.
Pemerintah Jepang berencana membuang air limbah dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi ke laut. /Dok. Reuters/

KABAR WONOSOBO - Jepang mulai melepaskan air limbah radioaktif yang telah diolah dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima yang terbilang berbahaya ke Samudra Pasifik pada hari Kamis, 24 Agustus 2023. 

Rencana pelepasan air limbah radioaktif dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi tersebut telah ditandatangani oleh Pemerintah Jepang dua tahun lalu dan mendapat lampu hijau dari pengawas nuklir PBB Juli lalu.

Pelepasan air limbah radioaktif ke Samudra Pasifik itu merupakan langkah penting dalam rencana penghentian pembangkit listrik Fukushima Daiichi yang hancur akibat tsunami pada tahun 2011.

Baca Juga: STOP! China Larang Warganya Makan Seafood Asal Jepang, Ada Apa?

JEPANG & IAEA: TINGKAT KONTAMINASI MASIH DI BAWAH BATAS AMAN

Pembangkit listrik Fukushima Daiichi hancur pada Maret 2011 setelah gempa bumi berkekuatan 9,0 skala Richter yang menghasilkan gelombang tsunami dahsyat yang menyebabkan kehancuran di tiga reaktor.

Pembuangan pertama sebanyak 7.800 meter kubik atau setara dengan sekitar tiga kolam renang Olimpiade – akan berlangsung selama sekitar 17 hari.

Menurut hasil tes Tepco yang dirilis pada hari Kamis, air tersebut mengandung sekitar 63 becquerel tritium per liter, di bawah batas air minum Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yaitu 10.000 becquerel per liter. Becquerel adalah satuan radioaktivitas.

Baca Juga: Detik-detik Gempa M 7,3 Hantam Lepas Pantai Fukushima Jepang

Halaman:

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x