Unik! Peringati Hari Santri Petugas Satlantas Polres Jombang Layani Masyarakat Dengan Bersarung

22 Oktober 2023, 12:56 WIB
Unik! Peringati Hari Santri Petugas Satlantas Polres Jombang Layani Masyarakat Dengan Bersarung. /NTMC

KABAR WONOSOBO - Dalam memperingati Hari Santri Nasional 2023, petugas Satuan Lalu Lintas Polres Jombang kompak lakukan pelayanan menggunakan baju santri.

Ada pemandangan berbeda saat berkunjung ke kantor Satlantas Polres Jombang, Sabtu, 21 Oktober 2023 di mana sejumlah petugas atau anggota Satlantas terlihat kompak memakai busana muslim.

Para polisi yang biasanya mengenakan seragam cokelat lengkapnya hari itu kompak mengenakan baju koko putih dengan bawahan sarung dan penutup kepala peci hitam.

Baca Juga: Jokowi Restui Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Sementara itu para polwan juga kompak mengenakan gamis putih yang dipadukan dengan jilbab berwarna seragam.

Pemandangan baru tersebut rupanya dilakukan dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional 2023.

Kanit Registrasi dan Identifikasi (KRI) Satlantas Polres Jombang, Ipda Rita Puspita Sari mengatakan, selama 2 hari sejak tanggal 20-21 Oktober semua petugas di Satpas Satlantas Polres Jombang dan Samsat diminta memakai baju muslim untuk memperingati Hari Santri.

“Inovasi ini bertujuan untuk mendekatkan diri Polres Jombang kepada masyarakat dalam pelayanan SIM maupun Samsat,” ucapnya.

Baca Juga: Babinsa Dukung Komunitas Vespa Acara Independent Dieng Extrime (INDEX'S)

Rita juga menyebut, berbusana muslim di momen Hari Santri itu juga bertujuan untuk membuat nyaman warga yang datang ke Satlantas Polres Jombang.

“Kami dari Satlantas Polres Jombang lebih humanis dan lebih mendekatkan diri lagi ke masyatakat. Sehingga masyarakat yang datang untuk mengurus SIM dan STNK bisa lebih merasa nyaman,” pungkasnya.

Kesan sejuk dan santun yang terlihat membuat para pemohon SIM merasa lebih rileks, nyaman dan tak gerogi saat melakukan ujian teori maupun saat praktik lapangan.

Baca Juga: 2 Tahun Tanpa Kabar, Kasus Subang Temui Titik Terang Berkat Pengakuan Danu

Seperti salah satunya diungkapkan Elsa Adi Siti Fatimah (27), pemohon SIM C asal Desa Diwek, Jombang.

Menurutnya, suasana Hari Santri di Satlantas Polres Jombang membuatnya rileks dan nyaman sehingga tidak merasa grogi atau canggung saat menjalani ujian teori dan praktik.

“Lebih membuat rileks sih daripada sebelumnya,” ujarnya.

Baca Juga: Ditunjuk Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Mahfud MD Langsung Ingin Lakukan 4 Hal Ini Jika Terpilih

Sebelumnya di pekan lalu, dirinya gagal saat menjalani ujian praktik. Pada ujian keduanya ini, ia berhasil dan dinyatakan lulus.

“Lulus hari ini, Alhamdulillah. Sebelumnya dua minggu sebelum ini gagal di tes mengemudi saja. Gagal karena grogi,” tandasnya.

Pemohon SIM lainnya, Mahesa Arya Ramadhan (18), warga Perum Sambong Permai mengaku sudah 3 kali ini mengikuti ujian SIM.

Baca Juga: Profil KA Argo Semeru, KA Eksekutif dengan Tiket Mahal yang Anjlok di Yogyakarta

Dua kali ujian dinyatakan tidak lulus dan ketiga kalinya ini langsung bisa lulus.

Menurut Mahesa, ujian kali ini ia mengaku tidak grogi karena pengujinya memakai baju muslim. Sehingga saat ujian dia merasa nyaman.

Hari Santri Nasional (HSN) diperingati setiap tanggal 22 Oktober di Indonesia sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari santri.

Baca Juga: Sempat Gagal Jadi Cawapres Jokowi, Mahfud MD Kini Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Tahun ini puncak acara Hari Santri Nasional 2023 ditetapkan di Surabaya Jawa Timur yang juga dihadiri Presdien Jokowi dan sejumlah menteri dalam kabinetnya hingga pejabat negara lain seperti Ketua DPR RI Puan Maharani.***

Editor: Arum Novitasari

Sumber: NTMC Polri

Tags

Terkini

Terpopuler