KABAR WONOSOBO - Jembatan kaca di kawasan wisata The Geong, Hutan Pinus Limpakuwus Banyumas pecah dan membuat seorang wisatawan jatuh dan meninggal dunia.
Kejadian nahas tersebut terjadi pada Rabu, 25 Oktober 2023 sekitar pukul 10 siang.
Saat itu rombongan wisatwana tersbeut adalah wisatan dari Cilacap dengan jumlah 11 orang namun sampai di lokasi rombongan tersebut berpencar.
Baca Juga: Prabowo dan Gibran Akan Daftar Capres-Cawapres Rabu 25 Oktober Dipastikan Koalisi Indonesia Maju
Dikutip Kabar Wonosobo dari Antara, seorang saksi mata Sunarto menuturkan rombongan wisatawan itu terlebih dulu ke toilet sebelum menjajal wahana jembatan kaca.
"Setelah mereka masuk ke jembatan kaca, tiba-tiba terdengar suara pecahan kaca. Ketika saya tengok, ternyata sudah ada dua orang yang jatuh dan dua orang lainnya alhamdulillah masih bisa berpegangan besi," katanya.
Menurut dia, pekerja di tempat wisata itu segera menolong dua wisatawan yang jatuh dari ketinggian 10 meter itu. Bahkan, dia mengaku sempat mengusap salah seorang korban sembari membacakan Surat Al Fatihah saat dibawa ke mobil menuju RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo di Purwokerto, Kabupaten Banyumas.
Baca Juga: Indonesia Dapat Tambahan Kuota 20 ribu Jamaah Haji Pada 2024
Polresta Banyumas yang mengetahui kabar tersebut segera datang ke lokasi dan menyelidiki insiden jatuhnya wisatawan tersebut.
"Tadi, sekitar pukul 10.00 WIB, kami mendapat informasi bahwa ada kecelakaan, di mana ada orang yang jatuh dari wahana jembatan kaca," kata Kapolresta Banyumas Kombes Pol. Edy Suranta Sitepu.
Polresta Banyumas segera mendatangi kawasan wisata tersebut dan memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP). Edy menjelaskan berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, para pengunjung yang sedang menggunakan wahana jembatan kaca tersebut merupakan rombongan wisatawan dari Cilacap sebanyak 11 orang.
Baca Juga: INFO LOKER: Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja Bulan Oktober 2023
Menurut dia, rombongan wisatawan tersebut menggunakan wahana jembatan kaca tersebut sekitar pukul 10.00 WIB.
Saat itu ada empat orang wisatawan dalam rombongan tersebut jatuh karena ada lembaran kaca yang pecah saat diinjak.
"Saat kacanya pecah, dua orang sempat berpegangan pengaman yang ada di jembatan kaca tersebut; kemudian dua orang lagi jatuh ke bawah," jelas Edy.
Baca Juga: Jokowi Restui Gibran Jadi Cawapres Prabowo
Dua orang wisatawan yang jatuh itu berjenis kelamin perempuan, yakni berinisial AI (41) mengalami luka-luka dan FA (49) dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter. Lebih lanjut,
Edy mengatakan pihaknya telah memasang garis polisi di TKP dan menghubungi Laboratorium Forensik yang saat ini sedang dalam perjalanan dari Semarang menuju Banyumas.
Selain itu, polisi juga akan menggandeng sejumlah ahli untuk mengetahui kelayakan jembatan kaca tersebut.
Baca Juga: Profil KA Argo Semeru, KA Eksekutif dengan Tiket Mahal yang Anjlok di Yogyakarta
"Kami juga akan melakukan pemeriksaan maupun penyelidikan terhadap pengelola dan sebagainya termasuk saksi-saksi. Saat ini kami masih olah TKP," kata Edy.***