“Kalau memang ada peretasan, tentu bisa melaporkan kepada kepolisian terdekat ya,” pungkas Karo Penmas.
Sebelumnya Ramadhan menjelaskan kronologi penembakan ajudan Kadiv Propam Polri.
Baca Juga: Dewa Matahari Lebak Banten Diindikasi Gangguan Jiwa
Menurutnya, penembakan berawal diduga akibat pelecehan yang dilakukan Brigadir J terhadap Istri Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Ramadhan menyebut bahwa Brigadir J memasuki kamar pribadi Kadiv Propam dimana saat itu istri Kadiv Propam sedang beristirahat.
Tak hanya melecehkan, Ramadhan mengungkap juga mengungkap Brigadir J menodongkan senjata api ke kepala istri Kadiv Propam.
Baca Juga: Mas Bechi Didakwa Tiga Pasal Berlapis Pencabulan Santriwati di Ponpes Shiddiqiyyah
Akibatnya, istri Kadiv Propam lantas berteriak dan terdengar oleh Bharada E yang saat itu memang ditugaskan untuk menjaga keamanan di rumah itu.
Bharada E yang berada di lantai dua langsung melihat ke lantai dasar dan melihat Brigadir J lalu bertanya.
Karena Brigadir J melempar tembakan terlebih dulu, Bharada E pun membalas sebagai bentuk perlawanan. Ia juga menghindari tujuh tembakan yang dilayangkan oleh Brigadir J.