Rita juga menyebut, berbusana muslim di momen Hari Santri itu juga bertujuan untuk membuat nyaman warga yang datang ke Satlantas Polres Jombang.
“Kami dari Satlantas Polres Jombang lebih humanis dan lebih mendekatkan diri lagi ke masyatakat. Sehingga masyarakat yang datang untuk mengurus SIM dan STNK bisa lebih merasa nyaman,” pungkasnya.
Kesan sejuk dan santun yang terlihat membuat para pemohon SIM merasa lebih rileks, nyaman dan tak gerogi saat melakukan ujian teori maupun saat praktik lapangan.
Baca Juga: 2 Tahun Tanpa Kabar, Kasus Subang Temui Titik Terang Berkat Pengakuan Danu
Seperti salah satunya diungkapkan Elsa Adi Siti Fatimah (27), pemohon SIM C asal Desa Diwek, Jombang.
Menurutnya, suasana Hari Santri di Satlantas Polres Jombang membuatnya rileks dan nyaman sehingga tidak merasa grogi atau canggung saat menjalani ujian teori dan praktik.
“Lebih membuat rileks sih daripada sebelumnya,” ujarnya.
Baca Juga: Ditunjuk Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Mahfud MD Langsung Ingin Lakukan 4 Hal Ini Jika Terpilih
Sebelumnya di pekan lalu, dirinya gagal saat menjalani ujian praktik. Pada ujian keduanya ini, ia berhasil dan dinyatakan lulus.
“Lulus hari ini, Alhamdulillah. Sebelumnya dua minggu sebelum ini gagal di tes mengemudi saja. Gagal karena grogi,” tandasnya.