Network
Kemudian Bio Paulin sempat merantau ke Prancis untuk bergabung dengan RC Lens B pada 2002. Kemudian dua tahun berselang kembali ke Kamerun bersama Union Douala selama satu musim dan kembali ke Achille FC pada 2005.
Mitra Kukar FC adalah klub Indonesia pertama yang mendatangkan Bio Paulin. Namun dirinya hanya bertahan selama enam bulan di sana dari Juli 2006.
Baca Juga: Kisah Nyata Caleg Stres Usai Gagal pada Pemilu 2019, Inilah Penyebabnya
Perjalanannya berlanjut ke Persipura Jayapura pada awal 2007 hingga akhirnya dikenal sebagai legenda Persipura Jayapura. Pemain yang berposisi sebagai pemain bertahan itu membela Persipura selama 10 tahun terhitung dari tahun 2007-2017.
Duetnya bersama Victor Igbonefo adalah salah satu duet palang pintu ikonik dari tim yang meraih gelar juara Liga Indonesia 2009, 2011 dan 2013.
Kehebatannya bersama Persipura akhirnya membuat PSSI menaturalisasinya pada tahun 2015 lalu untuk membela Timnas dan sempat mencatatkan 1 caps untuk skuad garuda.
Baca Juga: Cara Cek DPT Online pada Pemilu 2024 Secara Mudah, Terutama Bagi yang Pindah TPS
Setelah pensiun sebagai pemain, ia pun menekuni dunia kepelatihan dan sempat menjadi asisten pelatih Persipura di musim 2022/2023. Namun pekerjaan itu tak berlangsung lama setelah Liga 2 dihentikan karena tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Mampukah Bio Paulin dengan popularitas dan nama besarnya menggaet suara rakyat Kota Jayapura?***
