KABAR WONOSOBO – Clash of Clans Arctic Open 2023 Powered by Yonex adalah turnamen yang diselenggarakan setelah Asian Games 2023 di China. Arctic Open 2023 diselenggarakan di Vantaa Energia Arena, Vantaa, Finlandia pada 10-15 Oktober 2023.
Karena termasuk turnamen Super 500, maka wakil Indonesia dan negara lain akan memperebutkan uang tunai senilai sekitar USD 420.000 atau sekitar Rp6,39 Miliar.
Berdasarkan hasil drawing yang telah dirilis di laman website BWF, Indonesia mengirimkan tujuh wakil ke Arctic Open 2023 yang terbagi dalam tiga sektor berbeda. Dengan demikian, ada dua sektor yang tidak mengirimkan perwakilan sama sekali, yakni tunggal putri dan ganda putri.
Salah satu laga di babak 32 besar hari kedua Arctic Open 2023 Rabu, 11 Oktober 2023 mempertemukan dua wakil Indonesia sekaligus, yakni Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Berdasarkan website resmi BWF, kedua ganda putra Indonesia itu telah berjumpa sebanyak empat kali dan tiga diantaranya berhasil dimenangkan oleh BaKri, sehingga Head to Head untuk pertemuan mereka adalah 1:3.
Dari ranking dan berbekal data head to head, pasangan Bagas/Fikri lebih dijagokan untuk masuk ke babak 16 besar. Namun apapun bisa terjadi di atas lapangan.
Bagaimana nasib Pramudya/Yeremia vs Bagas/Fikri di Arctic Open 2023? Siapa yang berhasil melaju ke putaran kedua? Berikut laporannya.
JALANNYA PERTANDINGAN
Tidak turun di gelaran Asian Games 2023 merupakan berkah tersendiri bagi pasangan Pram/Yere. Karena fisik yang fit, mereka membuka gim pertama dengan sangat meyakinkan.
Beberapa poin-poin awal berhasil mereka amankan, membuat mereka bermain lebih percaya diri dan meninggalkan perolehan poin BaKri cukup jauh. Sempat beberapa kali dipangkas, PraYer berhasil mempertahankan jarak poin dan tak memberi celah bagi Bagas/Fikri untuk berkembang.
Gim pertama ditutup dengan mudah oleh Pramudya/Yeremia dengan skor 21-15. Kedudukan 1-0 untuk PraYer.
Di gim kedua, BaKri mulai bangkit dan menunjukkan mengapa mereka pantas berada di ranking yang lebih tinggi. Poin-poin awal berhasil mereka rebut, jarak poin pun berhasil mereka amankan.
Dominasi BaKri terus berlanjut hingga menjelang akhir gim kedua, namun PraYer bukan lawan yang mudah bagi mereka. PraYer terus berusaha untuk menyamakan kedudukan dan mencoba untuk membuat pertandingan ini straight game.
Beruntung BaKri bisa mengandaskan usaha PraYer dan membawa mereka masuk ke gim penentuan. Skor 19-21 membawa kedudukan mereka seimbang 1-1.
Baca Juga: SEKARANG! Link Live Streaming Arctic Open 2023: The Daddies vs Andreas Sondergaard/Jesper Toft
Di gim ketiga, kedua wakil bersaing ketat. Poin demi poin dikumpulkan lewat perjuangan berat dan keringat. Jual beli servis pun terjadi di antara keduanya, menandakan gim berjalan alot dan kejar-kejaran poin terjadi dari awal hingga akhir.
Bahkan di akhir laga sempat terjadi setting poin karena gigihnya kedua pasangan untuk melaju ke babak 16 besar. Pada akhirnya Pramudya/Yeremia yang masih segar berhasil menaklukkan BaKri yang rankingnya di atas mereka sekaligus memperbaiki rekor pertemuan.
Skor 21-15, 19-21, 22-20 membawa mereka menjadi salah satu wakil Indonesia di babak 16 besar menyusul Dejan/Gloria, The Daddies dan Chico.
Baca Juga: HASIL ARCTIC OPEN 2023: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Tak Temui Kesulitan Berarti di Babak 32 Besar
LINK LIVE STREAMING
Pertandingan Arctic Open 2023 dapat disaksikan di link live streaming berikut:
BWF TV: >>> KLIK DI SINI <<< (tidak pakai VPN)
Jadilah saksi perjuangan atlet Indonesia di ajang prestisius Arctic Open 2023 dan turnamen-turnamen selanjutnya!***