Bukan Diambil dari Jenderal Sudirman! Inilah Asal-Usul dan Alasan Penamaan Sudirman Cup

- 5 Oktober 2021, 11:15 WIB
Ilustrasi Piala Sudirman yang menjadi hadiah utama Sudirman Cup
Ilustrasi Piala Sudirman yang menjadi hadiah utama Sudirman Cup /BWF

 

KABAR WONOSOBO – Gelaran Bulu Tangkis Sudirman Cup atau Piala Sudirman 2021 tengah berlangsung.

Sudirman Cup 2021 mulai diselenggarakan pada Minggu, 26 September 2021 hingga Minggu, 3 Oktober 2021 di Finlandia.

Menjadi pertandingan bulu tangkis yang dilakukan secara beregu, Sudirman Cup diikuti oleh berbagai negara dari seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.

Baca Juga: Hasil Piala Sudirman 2021: Indonesia Menang atas Kanada 3-2

Sudirman Cup sendiri adalah ajang pertandingan bulu tangkis yang lahir di Indonesia dan mulai dilaksanakan untuk pertama kalinya pada tahun 1989.

Salah satu pertandingan badminton yang dapat dikatakan cukup bergengsi itu digagas oleh mantan pemain bulu tangkis Indonesia sekaligus pendiri PBSI, Dick Sudirman.

Dick Sudirman dapat dikatakan menjadi tokoh yang cukup penting dan memiliki jasa besar bagi dunia tepok bulu dunia.

Baca Juga: Piala Sudirman 2021: Indonesia Maju Ke Perempat Final Sebagai Juara Grup C, Ungguli Denmark 3-2

Ia adalah sosok yang menyatukan dua organisasi bulu tangkis dunia yang saat itu terpecah, yaitu International Badminton Federation (IBF) dan World Badminton Federation (WBF).

Hingga tahun 1978, kedua organisasi bulu tangkis dunia itu masih berkuasa dan menyebabkan dualisme kepengurusan dan menyebabkan keikutsertaan bulu tangkis dalam Olimpiade jadi terancam.

Melihat hal tersebut, Dick Sudirman akhirnya mengambil langkah untuk melakukan mediasi dengan pimpinan dari kedua organisasi dunia itu di Bandung, 28 Mei 1979.

Baca Juga: Link Live Streaming Piala Sudirman 2021, Rabu 29 September: Indonesia VS Denmark Perebutan Juara Grup C

Rekonsiliasi keduanya pun dimulai dan setelah berlalu selama 2 tahun, kedua federasi itu akhirnya bersatu.

Beberapa tahun kemudian Dick Sudirman mengembuskan napas terakhirnya, tepatnya pada 10 Juni 1986.

Wakil Presiden PBSI kala itu, Suharso Suhandinata meminta federasi bulu tangkis dunia membuat sesuatu untuk mengenang jasa Dick Sudirman.

Baca Juga: Piala Sudirman 2021: Pasangan Ganda Bulutangkis Indonesia Belum Terkalahkan

Usulan Suharso disetujui hingga pada akhirnya nama Dick Sudirman diabadikan menjadi nama salah satu pertandingan Bulu Tangkis yang cukup bonafit, Sudirman Cup.

Sudirman Cup sendiri digelar untuk pertama kali pada tahun 1989 di Istora Senayan, Jakarta, Indonesia dan diikuti oleh 28 tim peserta untuk memerebutkan sebuah trofi yang diberi nama Piala Sudirman.

Piala Sudirman sendiri dirancang oleh Rusnadi yang menempuh pendidikan di Fakultas Seni Rupa, Institut Teknologi Bandung (ITB) yang dibantu oleh rekan timnya yang jumlahnya lima orang.

Baca Juga: Hasil Piala Sudirman 2021: Perjuangan Indonesia Kandas di Perempat Final, Kalah 2-3 Dari Malaysia

Piala Sudirman kemudian dikerjakan oleh PT Masterix Bandung dengan biaya sekitar US$15 ribu (sekitar Rp27 juta menurut kurs kala itu).

Pada gelaran pertama tersebut Indonesia berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-2.

Sayangnya itulah kali pertama dan satu-satunya kemenangan Indonesia di ajang Sudirman Cup.

Baca Juga: Link Live Streaming Piala Sudirman 2021, Indonesia VS Kanada Malam Ini Pukul 20.00 WIB

Sudirman Cup edisi berikutnya hanya mencatatkan beberapa negara yang berhasil menjadi pemuncak tahta.

Hingga saat ini China menjadi negara dengan raihan Sudirman Cup terbanyak yaitu 12 kali, disusul Korea Selatan 4 kali.

Bahkan sepanjang sejarah pelaksanaannya, hanya tujuh negara yang pernah mencicipi partai semifinal Sudirman Cup, yaitu Indonesia, Korea Selatan, Inggris, Malaysia, China, Jepang dan Denmark.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x