Network
KABAR WONOSOBO - MotoGP akan memasuki era baru di musim 2025 dengan peralihan Pramac Racing dari Ducati ke Yamaha. Keputusan mengejutkan ini menandai berakhirnya kerjasama selama 21 tahun antara kedua pihak, dan membuka lembaran baru bagi tim balap asal Italia tersebut. Pramac Racing telah menjadi bagian integral dari Ducati di MotoGP sejak tahun 2004. Selama dua dekade, mereka mengantarkan banyak pembalap berbakat ke grid, termasuk Casey Stoner, Marco Melandri, Andrea Dovizioso, Jorge Martin, dan Franco Morbidelli. Pramac Ducati juga terkenal sebagai tim satelit yang sukses, dengan raihan 5 kemenangan dan 54 podium.
Alasan pasti di balik peralihan Pramac Racing ke Yamaha masih belum terungkap secara resmi. Spekulasi beredar bahwa ketidakpuasan dengan strategi Ducati dan kurangnya dukungan pabrikan menjadi faktor utama.
Yamaha Menyambut Pramac dengan Antusias
Di sisi lain, Yamaha menyambut Pramac Racing dengan antusias. Lin Jarvis, Managing Director Yamaha Motor Racing, menyatakan bahwa tim ini membawa pengalaman dan keahlian yang berharga. Peralihan Pramac Racing ke Yamaha menghadirkan prospek menarik untuk musim 2025. Tim ini diharapkan dapat meningkatkan performa Yamaha dan bersaing memperebutkan gelar juara.
Jorge Martin telah resmi meninggalkan Pramac untuk bergabung dengan Aprilia Racing di musim 2025. Franco Morbidelli juga kemungkinan besar akan hengkang. Fabio Di Giannantonio dan Andrea Iannone dikabarkan menjadi kandidat kuat untuk mengisi kursi pembalap Pramac Yamaha. Peralihan Pramac Racing ke Yamaha menandakan perubahan besar dalam dunia MotoGP. Era baru ini penuh dengan ketidakpastian dan kegembiraan.
Bagaimana menurut Anda tentang perpindahan Pramac Racing ke Yamaha? ***
