Kronologi Perawat Satwa di TRMS Serulingmas Banjarnegara Tewas Diterkam Harimau

- 20 April 2022, 21:30 WIB
 Harimau Benggala koleksi TRMS Serulingmas Banjarnegara
Harimau Benggala koleksi TRMS Serulingmas Banjarnegara /tangkap layar Instagram @serulingmas_zoo

KABAR WONOSOBO – Seorang perawat satwa di Taman Rekreasi Margasatwa (TRMS) Serulingmas Banjarnegara diketahui meninggal akibat terkaman harimau pada Minggu, 17 April 2022.

Perawat satwa tersebut bernama Lulut Dwi Prasetyo (35 tahun) yang beralamat di Desa Merden, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara.

Kejadian tersebut sontak membuat geger warga Banjarnegara, hingga akhirnya pihak TRMS Serulingmas memberikan klarifikasinya melalui unggahan di instagram.

Baca Juga: BTS Berubah Jadi Pemburu Harimau yang Gerakkan Plot Webtoon 7 Fates CHAKHO

Dalam unggahannya, dijelaskan bahwa korban meninggal dunia akibat penyerangan yang dilakukan oleh salah satu satwa, yakni Harimau Benggala.

Pada saat pukul 14.30 WIB, korban telah melaksanakan tugas rutinnya untuk memberi makan dan memasukkan Harimau Benggala dari kandang display ke kandang tidur.

Kandang display yang telah kosong kemudian hendak dibersihkan oleh korban, hingga akhirnya penyerangan dari harimau terjadi.

Baca Juga: Seorang Bocah Berumur 9 Tahun di Banjarnegara Dibacok Hingga Tewas, Pelaku Hanya Ingin Smartphonenya

Detail penyerangan tidak diketahui secara jelas, sebab posisi korban sendirian tidak terdapat karyawan maupun pihak lain.

Akibat penyerangan tersebut, korban mendapatkan luka bekas gigitan pada pada bagian leher dan luka bekas cakaran pada bagian punggung.

Kendati demikian, tidak terdapat tanda-tanda korban dimakan oleh harimau ditandai dengan masih utuhnya organ tubuh korban.

Baca Juga: Destinasi Wisata dan Warisan Budaya Wonosobo Diklaim dalam Video Dieng Kulon Banjarnegara untuk Lomba ADWI

Korban kemudian dievakuasi oleh perawat satwa yang lain dan harimau dimasukkan kembali ke dalam kandang tidur.

Proses evakuasi tersebut memakan waktu kurang lebih 30 menit.

Selanjutnya, korban dilarikan ke IGD RSUD Hj. Anna Lasmanah Banjarnegara, namun nahas sesampainya di IGD korban dinyatakan meninggal sebelum mendapatkan pertolongan.

Baca Juga: Kemenag Luncurkan Kartu Nikah Digital, 6 KUA di Banjarnegara Jadi Pilot Project pada Akhir Mei 2021

Korban kemudian diantarkan ke rumahnya untuk segera dimakamkan pada malam harinya.

Pihak TRMS Serulingmas menyatakan bahwa kejadian penyerangan oleh harimau bukan disebabkan oleh kurangnya pakan.

Kini, kecelakaan korban tengah dalam proses penyelidikan oleh Kepolisian Resor Banjarnegara dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah, sementara dalam proses tersebut TRMS Serulingmas ditutup tidak menerima kunjungan.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: instagram @serulingmas_zoo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x