Network
KABAR WONOSOBO - Artikel berikut berisi daftar lima kabupaten dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) terendah di Jawa Tengah yang didapatkan dari rilis Gubernur Jawa Tengah pada akhir tahun 2022.
Jawa Tengah saat ini menjadi provinsi dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) terendah di Indonesia yaitu berada di kisaran Rp1,95 juta.
Harga barang yang cenderung murah dan akses mendapatkan pekerjaan dan komoditas membuat warga Jawa Tengah tak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Baca Juga: Peringkat 6 Kotamadya di Jawa Tengah dari Termiskin hingga Terkaya, Tempat Tinggal Para Old Money
Penghitungan upah minimum tahun 2023 sendiri didasarkan kemampuan daya beli yang diwakili variabel tingkat inflasi dan variabel pertumbuhan ekonomi yang tercipta dari indikator produktivitas dan indikator perluasan kerja.
Kedua indikator tersebut dipandang dapat mewakili dari kedua unsur baik pekerja maupun pengusaha, sehingga dari kedua unsur tersebut ditarik titik temu yang kemudian ditetapkan sebagai upah minimum.
Di Jawa Tengah, seluruh kabupaten dan kotanya telah memiliki UMK yang lebih tinggi dibandingkan dengan UMPnya.
Baca Juga: Daftar 5 Kabupaten Terkaya di Jawa Tengah, Adakah Kabupaten Tempat Tinggalmu?
Namun demikian, masih ada kabupaten dan kota yang memiliki kesenjangan UMK dibandingkan dengan kabupaten dan kota lain di Jawa Tengah.
Berikut ini Kabar Wonosobo rangkum informasi mengenai lima kabupaten dengan UMK terendah di Jawa Tengah.
Apakah tempat tinggalmu termasuk di dalamnya? Apakah Wonosobo termasuk di dalamnya? Simak artikel berikut sampai habis.
Baca Juga: Daftar 5 Kabupaten Termiskin di Jawa Tengah, Apakah Wonosobo Masuk di Dalamnya?
5. Kabupaten Brebes
Angka upah minimum kabupaten (UMK) di Kabupaten Brebes yang tergolong kecil, berbanding terbalik dengan tingginya tingkat harga barang dan jasa.
Oleh karenanya, pemerintah menetapkan bahwa UMK di Kabupaten Brebes per tahun 2023 adalah sebesar Rp 2,018,836.
Menurut BPS Indonesia tahun 2022, kabupaten ini menjadi salah satu kabupaten dengan angka persentase kemiskinan tertinggi di Jawa Tengah, yaitu sekitar 16,05 persen.
Baca Juga: 10 SMK Terbaik di Jawa Tengah Berdasarkan Daftar 1000 Sekolah Unggulan di Indonesia Versi LTMPT
4. Kabupaten Rembang
Kabupaten Rembang menjadi salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang diuntungkan dengan kondisi geografis yang cantik dan berpotensi menjadi objek wisata.
Namun, meskipun dikaruniai alam yang indah ternyata masih banyak warga Rembang yang memiliki penghasilan standar UMK atau bahkan di bawahnya, yakni Rp 2,015,927.
Dengan demikian, Rembang menjadi kabupaten dengan UMK terendah keempat di Jawa Tengah atau ranking 32 dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah.
3. Kabupaten Sragen
Kabupaten Sragen menjadi batas kabupaten terakhir di Jawa Tengah saat hendak ke Jawa Timur melalui jalur darat dengan rute Solo-Madiun.
Menjadi tapal batas antar provinsi tak menjamin Sragen tumbuh dengan pesat dan justru memiliki UMK yang terkecil ketiga di Jawa Tengah, yaitu sebesar Rp 1,969,569.
Menurut BPS Indonesia tahun 2022, angka kemiskinan di Kabupaten Brebes ini masih cukup tinggi, yakni di angka 16,05 persen.
2. Kabupaten Wonogiri
Kabupaten Wonogiri terkenal dengan Waduk Gajah Mungkurnya yang indah dan penuh sejarah serta tukang bakso yang terkenal di berbagai daerah
Namun demikian, UMK di Wonogiri tergolong paling sedikit, yakni hanya Rp 1,968,448. Bahkan banyak orang yang belum merasakan standar gaji tersebut.
Dengan demikian, Wonogiri menjadi kabupaten dengan UMK terendah kedua di Jawa Tengah atau ranking 34 dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Baca Juga: Daftar 10 Kampus Swasta Terbaik di Jawa Tengah
1. Kabupaten Banjarnegara
Banjarnegara dikenal sebagai salah satu kabupaten yang banyak ditinggali veteran atau baik untuk dijadikan tempat tinggal di usia lanjut.
Namun, UMK di Banjarnegara malah jadi yang paling rendah di Jawa Tengah, yakni Rp 1,958,169 atau ranking 35 dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah
Menurut BPS Indonesia tahun 2022, daerah kabupaten ini menjadi daerah termiskin kelima di Jawa Tengah dengan angka persentase sebesar 15,20 persen.
Baca Juga: Daftar SMA-MA Negeri di Jawa Tengah dengan Akreditasi A untuk Referensi PPDB 2023/2024
Bagaimana dengan Wonosobo?
Berdasarkan data tersebut, Wonosobo tidak termasuk dalam lima kabupaten dengan UMK terendah di Jawa Tengah.
Wonosobo sendiri memiliki UMK sebesar Rp 2,076,208 atau berada di peringkat 12 kabupaten dengan UMK terendah di Jawa Tengah.
Jika diurutkan dari yang paling tinggi, UMK Wonosobo ada di peringkat 24 dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Baca Juga: 5 SMA Terbaik di Purbalingga Jawa Tengah Versi LTMPT
Bangga? Tidak, karena angka tersebut hanyalah estimasi. Faktanya, banyak orang Wonosobo yang tidak memiliki penghasilan setinggi itu dan persentasi penduduk miskin di Wonosobo juga masih terbilang cukup tinggi.***
