Tulang punggung dalam hal ini adalah Jaringan yang dibangun oleh Facebook untuk menghubungkan seluruh fasilitas komputasinya.
Jaringan tulang punggung tersebut terdiri dari kabel serat optik yang memiliki panjang ribuan kilometer, yang menghubungkan semua pusat data (data center) Facebook.
Baca Juga: WhatsApp dan Instagram Down, Mark Zuckerberg Ucapkan Permohonan Maaf
Lalu lintas data yang melalui fasilitas komputasi tulang punggung tersebut diatur oleh router.
Facebook mengaku selalu melakukan perawatan infrastrukturnya, termasuk memperbaiki kabel yang rusak dan memperbarui perangkat lunak di routernya.
Pada perawatan yang dilakukan Senin lalu, Facebook berniat untuk memasukkan perintah (command) untuk memeriksa ketersediaan kapasitas tulang punggungnya.
Baca Juga: Telegram Banjir Puluhan Juta Pengguna Baru Usai Aplikasi WhatsApp Down
Namun bukannya memberikan hasil yang diinginkan, perintah itu justru memutus pusat data mereka.
"Sistem kami dirancang untuk audit perintah seperti ini untuk mencegah kesalahan seperti ini, namun, sebuah bug di perangkat audit mencegah sistem mematikan perintah tersebut," lanjut Santosh.
Perubahan konfigurasi yang dilakukan itu menyebabkan koneksi server dari pusat data ke internet kemudian terputus.