KABAR WONOSOBO - Sebuah Komite Senat mendesak Kepolisian Thailand untuk memeriksa kembali lima orang yang berada di speedboat dengan mendiang aktris Tangmo Nida.
Aktris terkenal Thailand Nida "Tangmo" Patcharaveerapong dilaporkan jatuh tenggelam dan meninggal di Sungai Chao Phraya pada 26 Februari 2022.
Saat itu Tangmo Nida berada di speedboat bersama lima orang lainnya termasuk teman dan manajer.
Baca Juga: Sudah Dipakai! Reza Arap Minta Waktu Kembalikan Uang Saweran Rp1 Miliar dari Tersangka Doni Salmanan
Tubuh Tangmo ditemukan dalam keadaan tak wajar dengan muka hitam dan adanya luka sayat panjang dan dalam di paha.
Hal ini memunculkan berbagai spekulasi bahwa Tangmo Nida tidak hanya meninggal akibat tenggelam namun diduga ada unsur lain.
Komite Senat tentang Hak Asasi Manusia, Kebebasan, dan Perlindungan Konsumen mendesak Kepolisian untuk memeriksa dan melakukan tes kebohongan pada penumpang speedboat dengan Tangmo Nida.
Baca Juga: Alami Sakit Tenggorokan, J-Hope BTS Ternyata Positif COVID-19
Dikutip Kabar Wonosobo dari Bangkok Post, Kamis 24 Maret 2022, Ketua Komite Senat tentang hak asasi manusia, kebebasan dan perlindungan konsumen, Somchai Sawaengkan mengatakan pada hari Senin bahwa polisi akan diperiksa.
Polisi diminta mengkaji kembali sejumlah aspek dalam penyidikan.
Ini termasuk pakaiannya dan sampel darah, katanya, seraya menambahkan polisi telah diminta untuk transparan dalam penyelidikan mereka atas barang bukti.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Aktris 'Coffee Prince' Yoon Eun Hye Sibuk Garap Buku
Komite tidak akan memanggil siapa pun untuk memberikan informasi tambahan pada saat ini, tambah Somchai.
Namun pihaknya akan mempertimbangkan ringkasan rapat, hasil otopsi, rekaman CCTV, dan bukti lain dalam diskusi berikutnya.
Dia mengatakan penyelidik telah memeriksa kelima orang di atas kapal pada saat kecelakaan, tetapi kesaksian mereka bertentangan satu sama lain.
Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Populer 'Middle of the Night' Elley Duhe
Karena itu, dia menambahkan, dia yakin pernyataan mereka dibuat-buat.
Secara terpisah, Kementerian Kehakiman telah membentuk panel ahli forensik untuk meninjau ulang pemeriksaan tubuh aktris, yang dimulai pada 16 Maret.
Langkah itu dilakukan setelah pengacara Kritsana Sriboonpimsuay mengajukan permintaan atas nama ibu Tangmo ke Institut Pusat Kedokteran Forensik untuk pemeriksaan ulang.
Baca Juga: Penggemar Tangmo Nida Protes Ke Kantor Polisi Thailand, Minta Keadilan Atas Kematiannya
Dia mengatakan itu untuk menjernihkan pertanyaan tentang bekas luka bakar di dadanya, kondisi gigi dan kepalanya, serta luka dalam di pahanya.***