Pembangunan Akses Jalan Desa Deroduwur jadi Fokus Penting TMMD Sengkuyung Wonosobo 2023

13 Juli 2023, 20:45 WIB
TMMD Sengkuyung Wonosobo Tahap II TA 2023 fokus bangunan Akses Jalan Desa Deroduwur, Mojotengah. /Dinas Kominfo Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) seluruh desa di Kabupaten Wonosoboturut mewujudkan cita-cita pemkab Wonosobo.

Diantaranya seperti seluruh desa lebih mandiri dan maju, masyarakatnya semakin sejahtera, dan infrastruktur jalan semakin memadai, sehingga aksesibilitas dan mobilitas orang dan barang antar desa semakin lancar.

Hal ini, sejalan dengan program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) yang menitikberatkan pada pentingnya akses jalan yang baik.

Sebagaimana disampaikan Wakil Bupati Wonosono Muhammad Albar saat membuka TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2023.

Baca Juga: Dandim Temani Wakil Bupati dan Forkopimda Wonosobo Tinjau Lokasi TMMD Deroduwur Naik Jeep

“Dengan TMMD di tahun 2023 yang fokus menyasar pada pembangunan akses jalan, saya rasa dapat memperlancar arus ekonomidan mobilitas orang, sehingga pembangunan yangakan terlaksana mampu berdampak pada meningkatnya kemandirian dan kedaulatan desa sebagaimana kita cita-citakan bersama, juga kemakmuran desa dapat terus meningkat," kata Wakil Bupati, Rabu 12 Juli 2023 di Lapangan Desa Deroduwur, Mojotengah.

Tambah Wabup, Kegiatan TMMD menjadi sebuah momentum kolaborasi yang patut disyukuri, sebab dapat menyatukan karsa dan karya dengan spirit persatuan dan kesatuan, gotong royong, serta pemberdayaan masyarakat khusunya di desa Deroduwur.

Maka pihaknya mengapresiasi atasprogram dan pengabdian TNI, pemerintah desa, beserta seluruh masyarakat dan seluruh pihak yang terlibat, atas kontribusi waktu, tenaga, dan pikirannya.

“Pelaksanaan program TMMD secara riil betul-betul dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam pembangunan akses jalan yang baik untuk membangun perekonomian masyarakat desa, khususnya atas terhubungnya Dusun Bululawang, Desa Deroduwur, Kecamatan Mojotengah dengan Dusun Kalitelu, Desa Lumajang, Kecamatan Watumalang, melalui pembangunan rolak jalan," ujat Albar.

Baca Juga: Wakil Bupati Wonosobo Buka TMMD Sengkuyung Tahap II TA 2023 di Deroduwur

Menurutnya, pembangunan dapat terealisasi dari titik ke titik, desa ke desa, secara gotong royong oleh seluruh komponen yang ada. Atas partisipasi seluruh elemen dalam kegiatan TMMD itu selain menghasilkan produk pembangunan yang bermanfaat, baik bagi manunggalnya TNI-rakyat maupun bagi kemajuan dan kemandirian desa.

Selain juga menjadi salah satu upaya percepatan penanganan kemiskinan ekstrem dan stunting di Kabupaten Wonosobo.

“Sesuai dengan tema Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat, maka diharapkan partisipasi dan dukungan masyarakat agar bisa maksimal danselesai tepat waktu. Hasil pembangunan juga jangan lupa dirawat sebaik mungkin sehingga mempunyai asas manfaat yang lama,” pungkas Wabup.

Sementara itu, Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Inf Helmy menambahkan, TMMD merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Wonosobo bersama jajaran Kodim 0707/ Wonosobo, Polri dan masyarakat. Program ini akan dilaksanakan dari 12 Juli sampai 10 Agustus 2023 mendatang.

Baca Juga: Kodim Pastikan TMMD Pembangunan Jalan Penghubung Bululawang Mojotengah-Kalitelu Watumalang Siap

Dua fokus sasaran kegiatan, yaitu Kegiatan Sasaran Fisik dan kegiatan sasaran non-fisik. Sasaran kegitan fisik meliputi Pekerjaan Pembuatan Badan Jalan P 1250M, Pekerjan Rolak Telasag P 1250 M X L 3 M dan Pekerjaan RTLH 3 unit, Pekerjaan Gorong-Gorong dan Senderan. Adapun pekerjaan non fisik meliputi Sosialisasi Bela Negara Wasbang dari Kodim 0707/Wsb. Sosialisasi Kantibmas, Narkoba Serta Peraturan Berlalu Lintas Dan Pembuatan Sim Secara Kolektif.

"Juga ada Sosialisasi Kesadaran Hukum Dan Konflik Pertanahan Dari Kajari Wonosobo. Sosialisasi Pencegahan Stunting Pada Anak dan Pernikahan Dini dari DPPKBPPPA. Sosialisasi Pos Bindu Pta (Penyakit Tidak Menular) dari Dinas Kesehatan Wonosobo. Sosialisasi Penguatan Lembaga Kemasyarakatan Desa (Dinas Sosial PMD) dan Sosialisasi Tentang Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Pembuatan KIA,” jelasnya.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur yang lebih komperehensif juga dilakukan dengan dukungan swadaya masyarakat, yakni pembangunan senderan jalan dan gorong-gorong. Hal ini, menunjukkan bahwa sesungguhnya antusiasme, semangat gotong royong, dan kemauan masyarakat dalam memberdayakan diri dalam pembangunan desa cukup tinggi, sehingga sudah sepatutnya didukung, diapresiasi, dan diwadahi. ***

 

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo

Tags

Terkini

Terpopuler