Tanam Pohon dan Bersih Telaga Menjer Warnai Apel Gelar Relawan dan Gladi Kesiapsiagaan Bencana Wonosobo

10 September 2023, 23:05 WIB
Apel Gelar Relawan dan Gladi Kesiapsiagaan Bencana Kabupaten Wonosobo dihelat di Lapangan Desa Maron Kec Garung, 10 hingga 11 September 2023. /BPBD Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Apel Gelar Relawan dan Gladi Kesiapsiagaan Bencana Kabupaten Wonosobo dihelat di Lapangan Desa Maron Kecamatan Garung, 10 hingga 11 September 2023. Apel tahun ini mengusung tema Ngupokoro Bumi Tinebih Bebaya dan melibatkan ribuan warga setempat selain relawan dari seluruh Wonosobo.

Agenda itu diisi berbagai kegiatan termasuk pemeriksaan kesehatan gratis dengan sasaran masyarakat Desa Maron. Selain itu juga ada penanaman pohon serentak di 15 Kecamatan dan penanaman simbolis di seputar telaga menjer.

Agenda penting lainnya juga termasuk bersih-bersih telaga Menjer dan Simulasi bencana Gunung api dan gas beracun.

Baca Juga: BPBD Wonosobo Laporkan Kebakaran Sumbing Mencakup 3 Desa dengan Luasan Lahan lebih dari 200 Hektar

Dalam kesempatan itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyebut bahwa pihaknya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para relawan yang memiliki jiwa sosial tinggi. Sehingga atas inisiatif sendiri bergabung sebagai Relawan Penanggulangan Bencana di wilayahnya masing-masing tanpa memikirkan materi.

"Saya menyambut positif kegiatan Gladi Kesiapsiagaan Bencana ini, mengingat Kabupaten Wonosobo termasuk wilayah yang sangat rawan bagi terjadinya bencana, sehingga harus diantisipasi serta ditanggulangi secara baik," tuturnya.

Bupati menyebut bahwa Kabupaten Wonosobo terletak di daerah pegunungan muda dengan lembah yang curam dan bebatuan prakwaker, sehingga sering timbul bencana alam, mulai dari bencana tanah longsor hingga kebakaran hutan dan lahan, sebagaimana yang terjadi belum lama ini di Gunung Sumbing.

Baca Juga: Gunung Dieng Naik Level Menjadi Waspada, BPBD Himbau Potensi Gas Beracun Hingga Jalur Evakuasi

"Bencana alam tentunya menjadi bagian dari keseharian yang harus kita atasi, dimana dengan kesiapan dan pengetahuan yang baik, maka bencana dapat dicegah dan dapat juga kita kurangi dampaknya," katanya.

Afif juga berharap bahwa kegiatan itu dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan keahlian dan keterampilan penanggulangan bencana, sehingga siap berperan dalam meningkatkan kapasitas serta kesiapsiagaan masyarakat.

Selain itu juga sebagai ajang silaturahmi antar relawan dan upaya peningkatan soliditas antar relawan, sehingga akan memperlancar koordinasi saat sewaktu-waktu terjadi bencana.

"Menjelang Tahun Politik 2024, saya mengajak para Relawan Penanggulangan Bencana untuk dapat terus solid dan tidak terpecah belah oleh berbagai isu dan kepentingan yang mungkin akan terjadi," pesan Afif. ***

Editor: Erwin Abdillah

Tags

Terkini

Terpopuler