KABAR WONOSOBO - Seorang pria berinisial T ditemukan tewas di sungai Dusun Kalisat Desa Trimulyo Kecamatan Wadaslintang, Wonosobo, pada Minggu 22 Oktober 2023 malam. Polsek Wadaslintang, Polres Wonosobo
Korban T yang berusia 58 tahun dalam kondisi tewas dengan luka di kepala dan diduga terjatuh ke dalam sungai, saat menggembala kerbau.
Menurut keterangan Kapolsek Wadaslintang, Iptu Kasmin bahwa korban diketahui merupakan warga Dusun Kalisat RT 004 RW 005, Desa Trimulyo Kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo dan keseharian korban beraktivitas seorang buruh tani yang menggembala kerbau di sore hari.
Pihak Polsek Wadaslintang mendapat laporan penemuan orang meninggal pada hari Minggu 22 Oktober 2023. Kemudian Kapolsek Wadaslintang bersama Kanit Reskrim Polsek Wadaslintang dan KSPKT Polres Wonosobo bersama enam anggota lainnya segera mendatangi TKP penemuan orang meninggal.
Baca Juga: Persiapan Pengamanan Pemilu 2024, Polres Wonosobo Gelar Operasi mantap Brata Siapkan 1000 Pasukan
Lalu dilakukan identifikasi dan ditemukan beberapa fakta dari kondisi dan lokasi penemuan korban.
“Setelah dilakukan identifikasi, korban diketahui seorang buruh tani berinisial T (58). Korban merupakan warga Dusun Kalisat, Desa Trimulyo, Kecamatan Wadaslintang,” ungkap Kapolsek Wadaslintang keaat memberikan keterangan pada Senin 23 Oktober 2023.
Dijelaskan kapolsek Wadaslintang bahwa Kronologi kejadian bermula pada Minggu 22 Oktober pukul 13:00 WIB, korban meninggalkan rumah untuk menggembala kerbau di lahan sekitar sungai.
Menurut keterangan keluarganya, biasanya pada pukul 18.30 WIB, korban sudah pulang ke rumah. Namun sore itu korban tak kunjung pulang tanpa ada kabar dari korban sama sekali.
Lalu karena keluarga khawatir, pada pukul 18.30 korban belum sampai rumah, pihak keluarga korban meminta bantuan ke warga untuk mencari korban.
Baca Juga: Persiapan Pengamanan Pemilu 2024, Polres Wonosobo Gelar Operasi mantap Brata Siapkan 1000 Pasukan
Kemudian sekira pukul 20.00 WIB korban ditemukan oleh saksi yang melintas di TKP, bernama Niyatno dan melihat korban berada di dalam Sungai Parakandawa dalam kondisi tenggelam.
Saat ditemukan oleh tim, korban sudah terbujur kaku dan mengeluarkan darah di sekitar kepala. Kapolsek Wadaslintang, Iptu Kasmin menyampaikan, dari hasil pemeriksaan tim medis, korban diperkirakan meninggal dunia akibat terjatuh dan kepalanya terbentur bebatuan yang ada di kawasan sungai.
“Pihak keluarga telah menerima kematian korban sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi,” pungkasnya. ***