Pelajar Dibekali Pelatihan untuk Hindari Pengaruh Radikalisme dan Kenakalan Remaja oleh Muspika

- 5 November 2021, 22:11 WIB
Sosialisasi Deradikalisasi dan Kenakalan Remaja kepada perwakilan Pelajar SMA bertempat di aula kecamatan Wadaslintang, Wonosobo pada 3 November 2021.
Sosialisasi Deradikalisasi dan Kenakalan Remaja kepada perwakilan Pelajar SMA bertempat di aula kecamatan Wadaslintang, Wonosobo pada 3 November 2021. /Pendim Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Muspika Wadaslintang menyelenggarakan acara Sosialisasi Deradikalisasi dan Kenakalan Remaja kepada perwakilan Pelajar SMA bertempat di aula kecamatan Wadaslintang, Wonosobo pada 3 November 2021.

Dalam pembukaanya Camat Wadaslintang yang diwakili Sekcam Riswahyudi menyampaikan saat ini tantangan remaja sangatlah berat bila dibandingkan dengan jamannya dahulu.

Hal ini disebabkan karena dengan adanya kemajuan tehnologi melalui HP. Semua informasi bisa masuk, sementara pelajar belum mempunyai benteng yang ampuh untuk menangkal itu semua.

Untuk itu pesan Sekcam kepada para pelajar adalah gunakan tehnologi sesuai kebutuhan, jangan sesuai keinginan. Pelajar harus mempunyai cita-cita yang tinggi dengan dilandasi semangat pantang menyerah.

Baca Juga: Tinjau Tanah Longsor di Mergolangu Wonosobo, Beberapa Kecamatan Butuh Perhatian di Musim Penghujan

Dengan mempunyai cita-cita maka pelajar akan terarah hidupnya tidak mudah dipengaruhi oleh orang lain ataupun dari dunia maya.

Danramil 12/Wadaslintang Lettu Cpl Tulus Widodo menyampaikan bahwa saat ini remaja menjadi sasaran empuk bagi para teroris dalam mewujdukan ambisinya. Mereka belum paham mana ajaran yang benar dan yang salah.

Remaja memiliki semangat pencarian jati diri yang tinggi. Akan tetapi karena belum mengerti secara paham maka jika dipengaruhi orang lain akan mudah masuk dalam kelompok mereka. Hal ini terbukti para pelaku bom bunuh diri kebanyakan anak-anak dan remaja.

Untuk menangkal itu semua maka solusi yang ditawarkan oleh Danramil adalah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa.

Baca Juga: Koramil Mojotengah Laksanakan Karya Bakti Bersihkan Material Tanah Longsor

Yaitu dengan belajar kepada guru atau ustad yang sudah kita kenal latar bekangnya, adapun belajar dari internet itu hanya sebagai pelengkap saja.

Bangsa Indonesia memiliki Pancasila, untuk itu kepada para pelajar kembali gali nilai – nilai yang terkandung didalamnya.

Dengan memperlajari dan mengamalkan Pancasila secara benar maka kita akan terhindar dari ancaman radikalisme.

Kapolsek Wadaslintang AKP Waryanto menyampaikan tentang kenakalan remaja, saat ini kenakalan remaja disebabkan oleh internet khususnya melalui HP. Kenakalan remaja mulai dari penyalahgunaan narkoba, sex bebas, judi online dan sebagainya.

Baca Juga: Ratusan Nakes RSUD Setjonegoro Jalani Kredensial dan Rekredensial untuk Evaluasi Kewenangan

"Untuk menangkal itu semua solusi yang ditawarkan pantuhi perintah orang tua dan guru, gunakan waktu untuk belajar dan berolah raga sehingga tidak ada waktu untuk melakukan hal-hal yang menyimpang," pungkas Kapolsek.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Pendim 0707/Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah