“Diduga korban terpapar gas beracun yang keluar bersama dengan air saat relief valve terbuka otomatis. Dalam pelaksaan pekerjaan tersebut, seluruh SOP sudah dijalankan sesuai dengan standar keamanan dan keselamatan kerja yang berlaku,” tulis PT Geo Dipa Energi.
Lebih lanjut, PT Geo Dipa Energi pastikan tidak ada masyarakat yang menjadi korban dalam kecelakaan gas beracun Dieng tersebut.
Baca Juga: UPDATE Kebocoran Sumur PT Geo Dipa Energi Dieng, Lokasi Telah Diamankan, Korban Telah Dievakuasi
Kendati demikian, PT Geo Dipa Energi membenarkan bahwa beberapa pekerja menjadi korban kecelakaan gas beracun Dieng yang terjadi 12 Maret 2022 lalu.
Dalam pernyataan yang dirilis tersebut, PT Geo Dipa Energi juga menyampaikan duka cita sekaligus nyatakan siap bertanggung jawab atas insiden yang terjadi.
“Segenap manajemen dan seluruh Insan GeoDipa mengucapkan turut berduka cita atas terjadinya kecelakaan kerja tersebut,” tulis PT Geo Dipa Energi.
Pernyataan tersebut ditutup dengan jumlah korban yang tercatat terkonfirmasi atas kejadian kecelakaan gas beracun Dieng.
Dari beberapa korban yang terkonfirmasi, satu orang dikabarkan meninggal dunia dan delapan lainnya telah dilarikan ke RSUD KRT Soetjonegoro Wonosobo setelah mendapat pertolongan pertama di Puskesmas Kejajar, Wonosobo.
Berikut daftar pegawai PT Geo Dipa Energi yang menjadi korban kecelakaan kerja tersebut dan telah mendapatkan perawatan intensif: