3500 Pasukan Relawan Tangguh Wonosobo Dikukuhkan, Tersebar di Seluruh Desa

- 8 Juni 2022, 22:58 WIB
3500 pasukan relawan tangguh dan tanggap bencana alam dikukuhkan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat , Rabu 8 Juni 2022 di Alun-alun Wonosobo.
3500 pasukan relawan tangguh dan tanggap bencana alam dikukuhkan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat , Rabu 8 Juni 2022 di Alun-alun Wonosobo. /Kabar Wonosobo/ Erwin Abdillah

KABAR WONOSOBO - Sebanyak 3500 pasukan relawan tangguh dan tanggap bencana alam dikukuhkan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat pada Rabu 8 Juni 2022 di Alun-alun Wonosobo.

Hal tersebut sejalan dengan upaya kesiapsiagaan Pemkab Wonosobo untuk membentuk relawan yang terampil, cekatan, dan cepat untuk perkuat mitigasi yang sewaktu-waktu terjadi. Para relawan tersebut tersebar di setiap desa dengan sedikitnya 5 orang tiap desa.

“Hari ini pertama kalinya dilaksanakan apel gelar pasukan relawan tangguh di Kabupaten Wonosobo, hal ini sangat penting kami lakukan guna mewujudkan relawan yang terampil, cekatan, dan cepat, sehingga jika bencana alam terjadi kami sudah sedia payung sebelum hujan,” tutur Afif.

Lebih lanjut disampaikan, mengingat Wonosobo rentan terjadinya bencana alam serta dihadapkan pada kuantitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang minim maka dipandang perlu pembentukan relawan tangguh ini dilakukan. Maka, tahun 2022 ini dipastikan semua desa sudah memiliki minimal 5 relawan atau lebih melalui pemetaan wilayah kebencanaan yang jelas.

Baca Juga: Turut Menjaga Kelestarian Budaya Jawa, Permadani Wonosobo Gelar Pawiyatan

Bupati menekankan, ke depan pihaknya berkomitmen penuh memperkuat rasa cinta kemanusiaan dan sikap gotong royong antar relawan. Juga mengoptimalkan alat kebencanaan yang harus tersedia di setiap kecamatan.

“Ke depan, kita perkuat rasa cinta kemanusiaan dan gotong royong, Pemkab Wonosobo juga senantiasa mengoptimalkan alat kebencanaan yang harus ada di setiap kecamatan,” jelas Afif.

Senada dengan Afif, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo Bambang Triyono mengungkapkan, relawan tanggap bencana sudah terbentuk di 265 desa dimana sebanyak 3500-an orang sudah dikukuhkan. Menurutnya, keberadaan organisasi relawan harus diakui keberadaan dan kedudukannya.

“ Sebanyak 3500 relawan dari 265 desa sudah dikukuhkan, organisasi yang menaungi mereka resmi dan harus diakui keberadaanya, ke depan kita akan terus optimalkan peralatan kebencanaan,” tambah Bambang.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x