Baznas Wonosobo Diminta Bantu Pengentasan Kemiskinan

- 14 Oktober 2022, 12:41 WIB
pengambilan sumpah dan pelantikan pengurus Baznas Kabupaten Wonosobo Masa Bakti 2022-2027 Kamis, 13 Oktober 2022 di Aula Mangunkusumo Setda.
pengambilan sumpah dan pelantikan pengurus Baznas Kabupaten Wonosobo Masa Bakti 2022-2027 Kamis, 13 Oktober 2022 di Aula Mangunkusumo Setda. /Dinas Kominfo Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Wonosobo Masa Bakti 2022-2027 mengikuti pengambilan sumpah dan pelantikan pada Kamis, 13 Oktober 2022 di Aula Mangunkusumo Setda.

Dalam kesempatan itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat meminta Baznas Wonosobo untuk terus mendukung upaya pengentasan kemiskinan di Wonosobo.

“Baznas Wonosobo harus mampu menjadikan zakat sebagai instrumen yang mampu mendongkrak bagi peningkatan perekonomian masyarakat serta dapat menjadi bagian yang cukup penting dalam pengentasan kemiskinan di Kabupaten Wonosobo,” kata Afif.

Lanjutnya, seiring dengan bertumbuhnya kesadaran masyarakat untuk berzakat melalui amil, tentu akan mampu menstimulasi jajaran Baznas dalam melaksanakan amanah sebaik-baiknya, memperbaiki kinerja organisasi dan memperluas pelayanan kepada umat.

Baca Juga: Ganjar Luncurkan Gerakan Cinta Zakat Jateng, Bupati Wonosobo Minta ASN Salurkan Zakat Lewat Baznas

Diharapkannya Baznas Wonosobo mampu memerankan diri sebagai lokomotif perzakatan di Wonosobo ke arah yang dicita-citakan. Pengelolaan zakat harus dapat dipertanggungjawabkan mulai dari pengumpulan, pengelolaan keuangan, pendistribusian dan pendayagunaan serta nilai kemanfaatannya.

“Mobilisasi dana zakat harus berbanding lurus dengan peningkatan jumlah orang miskin yang tertolong kehidupannya, serta bagi pengurangan angka kemiskinan di Wonosobo, sehingga Baznas dan semua pengelola zakat wajib mengupayakan kemudahan akses bagi orang miskin terhadap dana zakat tersebut, semakin berbenah diri, meningkatkan komunikasi dan sosialisasi terkait manfaat dan hikmah zakat terhadap para calon muzaki,” imbuh bupati.

Hal itu mengingat pengelolaan zakat sudah ada sejak proses Islamisasi pada Abad Ke-7 Masehi. Begitu pula dengan sejarah berdirinya Baznas, yang tak lepas dari ajaran agama islam, maupun pemikiran tokoh Islam yang menginginkan potensi zakat dikelola secara terorganisir serta terkoordinasi bersama pemerintah dalam pentasyarufannya ke ranah publik.

Baca Juga: INFO LOKER: Lowongan Kerja Freelance Baznas Bazis DKI Jakarta Juni 2022

Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi Jawa Tengah KH Ahmad Darodji mengajak kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Wonosobo untuk terus berzakat.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x