Network
KABAR WONOSOBO – Gerakan Cinta Zakat diluncurkan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis 15 April 2021 lalu. Hal tersebut ditindaklanjuti di level provinsi yakni pada Kamis, 6 Mei 2021 Gubernur Ganjar Pranowo meluncurkan Gerakan Cinta Zakat Jawa Tengah.
Launching Gerakan Cinta Zakat Jateng didampingi ketua Baznas Jateng KH. Ahmad Daroji, di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang. Agenda itu diikuti oleh Kabupaten Kota se-Jateng secara virtual, termasuk kabupaten Wonosobo.
Disampaikan gubernur Ganjar, gerakan ini sangat strategis dan lebih bermakna dimasa pandemi seperti saat ini. Selain sebagai solusi, juga bermanfaat sangat luar biasa. Bahkan bisa menjadi sarana berbagi kebahagian dengan sesama.
Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa LPDP 2021 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Pendaftarannya
"Ini adalah kekuatan yang dahsyat dari masyarakat, dari kaum muslim yang ada di Jawa Tengah, dan spirit gotong royong ini menurut saya menjadi momentum yang paling bagus saat ini," tutur Ganjar.
Adanya Gerakan Cinta Zakat ini mampu menyelesaiakan dengan cara yang halal, cepat dan secara admistrasi lebih cepat dari pada sistem administrsi negara, namun harus dilaksanakan dengan baik tepat dan transparan serta akuntabel.
Baca Juga: Berikut Golongan Orang-orang yang Berhak Menerima Zakat atau Mustahik dari Muzaki
"Ini bisa menyelesaikan cara-cara yang lebih cepat dan halal, secara administrasi bisa jauh lebih cepat dibandingkan penggunakan sistem administrasi keuangan negara, meskipun tentu saja, saya titip pengelolaanya harus transparan dan akuntabel jangan asal asalan, kita harus belajar profesional," imbuhnya.
