“Untuk itu perlu kerja keras semua pihak untuk bersama-sama mengatasi permasalahan tersebut sehingga Wonosobo kedepan semakin sehat dan sejahtera,” ujar Dandim.
Bupati Wonosobo dalam sambutannya menyampaikan bahwa kondisi alam dan pencemaran lingkungan di Indonesia dalam dua dekade ini semakin terus meningkat serta tidak menunjukkan gejala penurunan.
Baca Juga: Kencing atau Buang Air Kecil Bisa Membuat Kita Mendapat Siksa Kubur? Berikut Penjelasannya
Contohnya seperti membuang sampah sembarangan di sungai, ditambah perilaku buang air besar sembarangan di sungai.
Pemda Wonosobo menargetkan bahwa pada tahun 2024 seluruh wilayah Wonosobo sudah ODF semua.
Saat ini Kecamatan Watumalang sudah ODF, untuk itu atas nama pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang terus berupaya mengatasi permasalahan tersebut.
“Saya harap seluruh stakeholders berkomitmen mensukseskan Wonosobo Sehat, yaitu Kabupaten Wonosobo Bebas Buang Air Besar Sembarangan. Untuk itu perlu dibangun peningkatan kesadaran masyarakat, agar merubah perilaku buang air besar sembarangan menjadi buang air besar di jamban yang sehat. kepedulian seluruh elemen masyarakat terhadap kelestarian lingkungan hidup tidak berhenti disini saja, akan tetapi terus dilanjutkan dalam perilaku kehidupan sehari-hari.” kata Bupati.
Baca Juga: Tanah Longsor Terjadi di Desa Wonoroto Watumalang, 4 Ekor Kambing Jadi Korban
“Untuk itu perlu dibangun peningkatan kesadaran masyarakat, agar merubah perilaku buang air besar sembarangan menjadi buang air besar di jamban yang sehat. Kepedulian seluruh elemen masyarakat terhadap kelestarian lingkungan hidup tidak berhenti disini saja, akan tetapi terus dilanjutkan dalam perilaku kehidupan sehari-hari. Perlu dukungan seluruh stakeholders terkait bagi terbangunnya perencanaan dan strategi pembangunan sanitasi secara komprehensif pada semua tingkatan pemerintahan,” imbuh Bupati Wonosobo.***