Kebanyakan dari mereka kurang memperhatikan asupan gizi pada anak.
“Dengan adanya pendampingan ini diharapkan orang tua bisa memberikan gizi pada anak sesuai aturan dari dinas kesehatan. Kita sebagai orang tua sangat paham permasalahan dalam mengasuh anak. Yaitu saat ini anak-anak diberikan makanan yang sehat kurang begitu suka, mereka lebih suka terhadap makanan siap saji dan mie instan. Jika hal ini terus dilakukan dalam jangka waktu lama maka kebutuhan gizi anak menjadi berkurang. Itu lah yang menjadi salah satu penyebab anak menjadi stunting” kata Danramil.
Baca Juga: Entaskan Masalah Stunting, Dandim dan Ketua Persit Wonosobo Jadi Bapak dan Ibu Asuh
Kadus Larangan Samsul Ma’arif mengucapkan terima kasih kepada Danramil, ketua Persit dan anggota yang telah menjadi orang tua asuh stunting di desanya.
Itu merupakan sebuah kegiatan yang sangat mulia, dimana membantu orang yang mengalami masalah.
“Semoga dengan adanya bapak asuh dari Koramil ini menjadi inspirasi dari instansi lain maupun dari perseorangan membantu sesama yang sedang mengalami masalah. Sehingga permasalahan bangsa bisa cepat teratasi,” pungkas Kadus.***