Network
Kapten Inf Khabib Al Amin Danramil 01/Wonosobo yang memimpin kegiatan tersebut menyampaikan bahwa karya bakti pembersihan lingkungan akibat banjir tersebut dilaksanakan bersama oleh Kodim, Polres, BPBD, Relawan dan masyarakat.
“Hujan deras yang terjadi kemarin sore mengakibatkan tanggul saluran air jebol sehingga terjadi banjir bandang. Dengan adanya hal tersebut mengakibatkan terjadi kerusakan di sana sini, seperti rumah tembok jebol, sawah rusak, lumpur dimana-mana, perabotan rumah rusak, kolam tidak teraliri air dan masih banyak lagi kerusakan yang ditimbulkan,” ujar Danramil menggambarkan situasi di lokasi kejadian.
Baca Juga: Nyanyikan Lagu Milik IU, Wonyoung dan Leeseo Banjir Kritikan dari Penggemar
“Untuk itu Kodim mengerahkan pasukannya untuk membantu di lokasi bencana dengan harapan rumah bisa segera ditempati serta mengatasi sementara akibat tanggul jebol.” imbuh Danramil.
Bambang Tri Kepala BPBD saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa tanggul jebol terjadi sekitar pukul 15.30 mengakibatkan 31 rumah mengalami kerusakan berupa tembok jebol, kerusakan perabotan, rumah penuh lumpur.
Hal tersebut menyebabkan pemilik rumah mengungsi ke sanak saudara atau tetangga yang sekiranya aman.
Baca Juga: Cuara Ekstrem Terjang Indonesia, Banjir hingga Gelombang Tinggi Serang Beberapa Wilayah
“Saat ini BPBD masih terus berupaya mengadakan pendataan tentang kerugian, serta mengambil langkah antisipasi karena saat ini tanggul jebol belum diatasi secara total hanya saja air dialirkan ke tempat lain untuk mengatasi sementara waktu sebab saat ini masih sering terjadi hujan, sehingga tidak terjadi bencana susulan” Kata Kepala BPBD.
Joko Widodo Camat Wonosobo saat diwawancarai menambahkan bencana merupakan kejadian alam dan kita sebagai umat manusia hanya bisa berupaya agar kerugian bisa diminimalisir.
Salah satu penyebab dari jebolnya saluran ini adalah karena adanya saluran air yang tersumbat sampah sehingga meluap dan menyebabkan tanggul tidak kuat menahan air sehingga jebol.
