Kemudian berdasarkan hasil analisis yang dilakukan BMKG menyatakan bahwa gempa bumi tersebut merupakan akibat dari aktivitas sesar lokal.
Hal itu terlihat dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, dan merupakan jenis gempa bumi dangkal.
Guncangan tersebut dirasakan sampai dengan daerah Batur dan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah II-III MMI atau getaran dapat dirasakan nyata di dalam rumah. Selain itu juga getaran terasa seakan-akan truk berlalu.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan lebih lanjut terkait dampak kerusakan yang ditimbulkan dari gempa bumi
BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh kepada isu-isu yang tidak benar serta tidak bisa dipertanggung jawabkan.
BMKG juga menghimbau agar menghindari bangunan yang sudah retak ataupun sudah rusak yang telah diakibatkan oleh gempa bumi.
Karena hal itu sangat membahayakan nyawa jika terjadi gempa susulan.
Selalu memastikan dan perhatikan kondisi rumah atau bangunan tempat tinggal cukup tahan terhadap gempa bumi.