KABAR WONOSOBO – Sekitar Selasa, 17 Januari 2023, gempa bumi tektonik di Batur dan Dieng, Jawa Tengah.
Gempa bumi tektonik tersebut terjadi pada pukul 13.54 WIB di wilayah Batur dan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah.
Dilansir oleh Kabar Wonosobo melalui laman resmi BMKG, pihak terkait menyebut gempa bumi tersebut memiliki parameter dengan magnitude M 1,9.
Episenter gempa bumi tersebut terdapat pada koordinat 7,14 LS ; 109,74 BT, tepanya gempa bumi tersebut berada di darat dengan jarak 21 km arah tenggara Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah dengan kedalaman 10 KM.
Kemudian pada pukul 14.50 WIB di hari yang sama telah terjadi gempa susulan dengan parameter magnitude m 2,2.
Hasil monitoring dari BMKG menunjukan bahwa adanya dua aktivitas gempa bumi susulan (after Shock) salah satunya pada pukul 14.50 WIB dengan masing-masing magnitude M2,2 dan M2,3.
Baca Juga: Ekonomi Global Menghantui, E-Commerce Apa yang Unggul bagi Pengguna-Penjual di Indonesia?
Kemudian berdasarkan hasil analisis yang dilakukan BMKG menyatakan bahwa gempa bumi tersebut merupakan akibat dari aktivitas sesar lokal.
Hal itu terlihat dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, dan merupakan jenis gempa bumi dangkal.
Guncangan tersebut dirasakan sampai dengan daerah Batur dan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah II-III MMI atau getaran dapat dirasakan nyata di dalam rumah. Selain itu juga getaran terasa seakan-akan truk berlalu.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan lebih lanjut terkait dampak kerusakan yang ditimbulkan dari gempa bumi
BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh kepada isu-isu yang tidak benar serta tidak bisa dipertanggung jawabkan.
BMKG juga menghimbau agar menghindari bangunan yang sudah retak ataupun sudah rusak yang telah diakibatkan oleh gempa bumi.
Karena hal itu sangat membahayakan nyawa jika terjadi gempa susulan.
Selalu memastikan dan perhatikan kondisi rumah atau bangunan tempat tinggal cukup tahan terhadap gempa bumi.
Selain itu juga sebelum kembali ke dalam rumah, selalu memastikan kondisi bangunan bahwa tidak ada kerusakan yang diakibatkan oleh gempa bumi.
Karena akan jika ada kerusakan di sebuah bangunan akan membahayakan kestabilan bangunan.
Baca Juga: Tapak Suci Wonosobo Gelar Kejuaraan Pencak Silat Piala Bupati I Diikuti 444 Atlet
Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News.***