CSR BPR BKK Jateng Salurkan Rp 55 juta, Bantu Entaskan Kemiskinan Ekstrem Wonosobo

- 1 April 2023, 00:59 WIB
penyerahan Corporate Social Responsibility (CSR), dari PT. BPR BKK Jawa Tengah  senilai Rp55 juta, 30 Maret 2023.
penyerahan Corporate Social Responsibility (CSR), dari PT. BPR BKK Jawa Tengah senilai Rp55 juta, 30 Maret 2023. /Dinas Kominfo Wonosobo

KABAR WONOSOBO - Berbagai upaya telah Pemda Kabupaten Wonosobo dalam mengurai dan mewujudkan target penanganan kemiskinan ekstrem untuk mendukung pembangunan nasional.

Salah satunya melalui optimalisasi kemitraan dan sinergitas dengan seluruh komponen masyarakat, termasuk di dalamnya dengan badan usaha Bank Kredit Kecamatan (BPK) Jawa Tengah.

Sebagaimana disampaikan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, saat menerima penyerahan Corporate Social Responsibility (CSR), dari PT. BPR BKK Jawa Tengah senilai Rp55 juta, Kamis, 30 Maret 2023, di Pendopo kabupaten.

Melalui CSR dari BPR BKK ini diharapkan mampu membantu mengatasi kemiskinan ekstrem di Wonosobo.

Baca Juga: Pemkab Wonosobo Kenalkan Fitur Baru Kanal Aduan Lapor Bupati

“Ini merupakan wujud kontribusi nyata BKK Jateng sebagai mitra pemerintah daerah, dalam membantu mensejahterakan masyarakat Kabupaten Wonosobo. Saya harap program ini mampu mendorong percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah, khususnya di Wonosobo, serta meningkatkan ketangguhan para penerima untuk keluar dari kondisi kemiskinan ekstrem,” ungkap Afif.

Selain CSR, jelas Afif, dukungan PT. BPR BKK terhadap program pemerintah, perekonomian masyarakat, dan pengurangan kemiskinan, juga melalui pemberian kredit di sektor UMKM yang mencapai 81,84%, termasuk program Kredit KUM (Kelompok Usaha Mikro), serta produk pinjaman jambanisasi dan sanitasi.

“Besar harapan saya, melalui jaringan kantor PT. BPR BKK yang tersebar hingga di tingkat kecamatan, akan dapat memberikan kontribusi positif, terhadap perkembangan ekonomi di Kabupaten Wonosobo dan dapat menciptakan masyarakat yang berdaya, yang kemudian mampu keluar dari kategori zona kemiskinan,” imbuhnya.

Baca Juga: Tarling Ramadhan Wonosobo Media Percepatan Penanganan Kemiskinan Ekstrem dan Stunting

Menurut Afif, langkah tersebut merupakan sebuah intervensi yang dapat mendukung peningkatan pendapatan masyarakat, sehingga mampu memberdayakan ekonomi dan meningkatkan produktivitas.

Sementara itu, Direktur Utama BKK Wonosobo, Darsono menyampaikan, pemberian CSR PT. BPR BKK dalam rangka mendukung percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah tahun 2023 Non APBD Bidang Kewirausahaan.

“Total CSR yang kami salurkan saat ini adalah 55 juta untuk 55 peserta, dari gabungan BKK Wonosobo 20 juta BKK Kebumen 15 Juta, BKK Temanggung dan Pekalongan masing-masing 10 juta. Bentuknya bantuan kewirausahaan yang difokuskan untuk usaha mikro,” ungkapnya pada media.

Baca Juga: LKPJ Bupati Wonosobo 2023, Beberapa Sektor Meningkat dan Program Tercapai

Darsono berharap, pasca penyerahan CSR ini masyarakat mampu memanfaatkan untuk modal wirausaha. “Mudah-mudahan dengan adanya CSR ini mampu menjadi stimulan dan semangat untuk mengembangkan usaha, BKK juga siap memberikan pendampingan teknis dan permodalan lanjutan,” ujarnya.***

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: Dinas Kominfo Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x