"Untukdi lantai dua ada fasilitas ruang edukasi dan digital marketing. Di lantai bawah juga ada space display produk bagi pelaku UMKM di Wonosobo. Jadi selain mengemas juga memasarkan. di lantai dua ada juga studio foto, ruang podcast, ruang presentasi dan ruang rapat serta ruang menonton," katanya.
Baca Juga: 36 Pengusaha Rintisan Ikuti Inkubator Bisnis di BLK Wonosobo untuk Scale Up
Ruang kemasan memang ditujukan untuk pengembangan IKM dan diharapkan biaya yang dikenakan bagi juga terpaut selisih lebih rendah bila dibandingkan dengan jasa pembuatan kemasan di pasaran.
“Untuk biaya, beberapa sudah masuk di Perda, kami sesuaikan. Karena kami sudah tidak mikir biaya investasi artinya sangat memungkinkan biaya bisa lebih murah,” terangnya.
Saat ini sudah ada 40 IKM yang mulai bergabung untuk ikut memanfaatkan Rumah Kemasan dan Pusat Pengembangan IKM Wonosobo.
Dicita-citakan Disnakerintrans Wonosobo, kedepannya Rumah kemasan tidak hanya melayani IKM di Wonosobo, namun juga dapat dimanfaatkan oleh IKM di kabupaten/kota tetangga. Mengingat dalam peluncuran juga mengundang perwakilan beberapa kabupaten seperti Temanggung dan Banjarnegara.
Baca Juga: Sobo Craft Tahun 2023 Tampilkan Kreasi Pengerajin Batik Wonosobo dan Lomba Fashion Show
Pihaknya juga berharap bisa bekerjasama dengan perusahaan yang ada di Wonosobo seperti PT Tambi dan beberapa perusahaan lainnya.***